Liputan6.com, Jakarta Sebagian besar jumlah kasus gigi patah terletak pada gigi depan bagian atas. Kecenderungan patah akan lebih besar lagi pada gigi depan atas dengan posisi agak maju, karena gigi tersebut kurang terlindungi oleh bibir.
Umumnya, penyebab utama gigi patah adalah benturan. Untuk penanganan gigi patah, bergantung dari keadaan gigi tersebut. Faktor yang meliputinya ada tiga. Pertama, seberapa besar patahan. Kedua, lokasi patahan. dan Ketiga, kondisi serta keadaan kamar saraf gigi. Demikian ulas drg. Arni Maharani, melansir Klikdokter, Rabu (27/9/2017).
Baca Juga
Kalau gigi terlanjur patah, bagaimana solusinya? Tentu saja segera datang ke dokter gigi untuk melakukan perawatan. Arni melanjutkan bahwa tujuan perawatan yang diberikan dokter, terbagi dalam beberapa hal.
Advertisement
1. Mengurangi sampai menghilangkan rasa sakit.
2. Memperbaiki fungsi gigi.
3. Memperbaiki secara tampilan dan estetik.
4. Mempertahankan keberadaan gigi dalam rongga mulut agar diupayakan gigi tidak perlu dicabut.
Simak juga video menarik berikut:
resin.
Jenis penanganan
Dalam menentukan jenis perawatan yang akan diberikan, dokter gigi harus menegakkan diagnosa terhadap gigi tersebut yang didukung oleh anamnesa, pemeriksaan klinis, dan foto rontgen. Arni menuturkan bahwa penanganan yang dilakukan dokter gigi, tergantung dari bagaimana kondisi patahan.
Kondisi patah gigi yang melibatkan dentin dan kamar saraf
Jika patahnya gigi telah melibatkan lapisan kedua yaitu dentin dan kamar saraf dari gigi, maka perlu dipastikan keadaan dari kamar saraf gigi apakah masih vital atau sudah terbuka dan terkontaminasi.
Jika masih vital, maka mempertahankan keadaan inilah yang menjadi keutamaan dari tindakan perawatan gigi.
Jika kamar saraf sudah terbuka dan terkontaminasi harus dilakukan perawatan kamar saraf gigi yang disebut juga perawatan pulpektomi.
Jika kondisi patah gigi hanya lapisan terluar, perbaikan secara estetik pada bagian yang patah apabila hanya meliputi lapisan terluar dari gigi yaitu email.
Dokter Arni menganjurkan hanya perlu dilakukan penambalan saja. Pada keadaan tertentu, jenis perawatan yang dapat dilakukan adalah dengan mahkota gigi tiruan yang terbuat dari beberapa jenis bahan seperti metal-porcelain, ceramic, dan resin.
Advertisement