Liputan6.com, Jakarta Alzheimer Disease International (ADI) memberikan kepercayaan kepada Indonesia untuk menjadi tuan rumah Asia Pacific Regional Conference Alzheimer Disease International yang akan digelar pada 3 sampai 5 November 2017.
Dalam konferensi tersebut akan hadir berbagai pakar medis dan non medis dari seluruh dunia untuk membahas Alzheimer dari berbagai aspek, mulai dari penyakit hingga pandangan dari sisi hukum.
Baca Juga
"Fokus Alzheimer Disease International adalah mengadvokasi hak asasi manusia untuk penyandang demensia beserta caregivers. Melalui pendekatan siklus hidup, penyandang demensia dan caregivers akan terlindungi hak-haknya seperti hak dalam mengelola keuangan," kata Direktur Regional Alzheimer Asia Pasifik DY Suharya dalam acara konferensi pers Alzheimer pada Sabtu (30/9/2017) di kawasan Jakarta Pusat.
Advertisement
Pemerintah Indonesia melalui Kementerian Kesehatan menyatakan menaruh perhatian khusus untuk penanganan orang dengan demensia (ODD), karena saat ini ada sekitar 4 persen lansia di Indonesia terkena demensia. Untuk itu, Kemenkes saat ini tengah menyusun panduan penanganan lansia dan ODD serta menyiapkan tenaga kesehatan terlatih di setiap puskesmas di seluruh Indonesia. Hal ini dilakukan agar setiap orang mendapatkan informasi mengenai penyakit Alzheimer.
"Kami selama ini membantu dan mendukung mengatasi alzheimer. Sejak 2013 kami sering berkolaborasi dan bekerja sama serta menjalankan kampanye setiap bulan September sebagai bulan peringatan Alzheimer," ucap Kasubdit Kesehatan Jiwa Remaja dan Lansia Kementerian Kesehatan Edward Riyadi dalam acara tersebut.
Selain mengadakan konferensi pers, Alzheimer's Indonesia (ALZI) juga akan mengadakan berbagai kegiatan kreatif untuk meningkatkan pemahaman anak muda tentang penyakit Alzheimer.
Saksikan video menarik berikut:
Â
Rangkaian kegiatan konferensi Alzheimer Asia Pasifik ke 20
Direktur Eksekutif Alzheimer's Indonesia Sakurayuki menyebutkan berbagai kegiatan yang akan dilaksanakan:
1. Lomba film pendek untuk kategori pelajar atau mahasiswa, media dan umum yang dinilai oleh Riri Riza dan Mira Lesmana.
2. Kerjasama dengan Slank untuk membuat video pendek tentang Alzheimer serta kampanye #janganmaklumdenganpikun.
3. Peluncuran buku dongeng anak tentang Alzheimer yang bekerjasama dengan Paman Gery dan kawan-kawan.
4. Pameran foto karya Jerry Aurum, Maggy Horhoruw pada saat konferensi.
5. Konser amal alumni Paragita UI yang hasil penjualannya digunakan untuk meningkatkan pengertian masyarakat atas Alzheimer.
"Kami berharap berbagai kegiatan ini dapat menambahkan pemahaman masyarakat terutama anak muda tentang Alzheimer dan memberi gambaran apa saja yang bisa kita lakukan untuk mencegah Alzheimer," ucap Sakurayuki.
Advertisement