Alasan Ibu Hamil Perlu Konsumsi Asam Lemak Omega-3

Liputan6.com, Jakarta Jenis asupan makanan menjadi faktor penting untuk ibu hamil. Selain untuk kesehatan pribadi, wanita hamil juga membutuhkannya untuk perkembangan buah hati. Berbagai makanan dan minuman direkomendasikan untuk membuat kesehatan keduanya tetap terjaga, contohnya protein dan lemak baik.

Ada rekomendasi, ada pula pantangan. Beberapa jenis makanan yang dilarang dikonsumsi ibu hamil diantaranya nanas, anggur, air kelapa segar, dan daun pepaya. Omega-3 diketahui sebagai nutrisi penting yang direkomendasikan untuk ibu hamil. Kandungan di dalamnya dibutuhkan bayi untuk tumbuh dan berkembang.

Sebuah penelitian di New Zealand sangat merekomendasikan omega-3 untuk ibu hamil. Penelitian yang dilakukan Massey's School of Sport, Exercise And Nutrition, asupan asam lemak harian omega-3 yang dibutuhkan wanita hamil di Selandia Baru boleh sebesar 115 mg per hari. Padahal, beberapa organisasi Internasional merekomendasikan wanita hamil untuk mengonsumsi Omega-3 setidaknya 200 mg per hari, seperti dilansir dari Familyshare, Rabu (4/10/2017).

Asam omega-3 sangat penting untuk ibu hamil karena bisa menjadi dasar pembentukan sel dan juga penting untuk perkembangan otak dan pertumbuhan bayi. Dari asupan apa ibu hamil bisa memperoleh 200 mg nutrisi omega-3?

Dua porsi ikan (150 g per sajian) per minggu berkontribusi untuk pemenuhan asam lemak tak jenuh ganda. Memilih ikan seperti tuna kalengan, salmon kalengan, dan sarden dianggap baik untuk wanita hamil. Ikan dan makanan laut juga menyediakan beberapa nutrisi lain yang bagus untuk perkembangan janin, termasuk protein dan yodium.

Simak juga video menarik berikut: