Sukses

Ingin Awet Muda, Wanita Disuntik Bakteri Berusia 3,5 Juta Tahun

Manoush telah suntik bakteri selama tiga bulan terakhir dan mengklaim cara ini sudah membuatnya terlihat dan merasa lebih muda dari usianya.

Liputan6.com, Jakarta Tubuh menua itu pasti akan terjadi. Namun, tidak dengan artis ini yang rela tubuhnya disuntik bakteri demi mencegah penuaan, dan selalu tampak awet muda.

Wanita itu adalah Moniker Manoush aktris dari Jerman berumur 45 tahun. Manoush menyuntik dirinya dengan Bacillus F, bakteri berumur 3,5 juta tahun dari lapisan es Siberia, untuk menghentikan efek penuaan.

"Penuaan adalah penyakit. Ini adalah cacat genetik bagi saya. Bahkan saat masih remaja saya tidak pernah bisa menerima konsep menjadi lebih tua suatu hari nanti," kata aktris tersebut seperti dilansir Odditycentral pada Rabu, 4 Oktober 2017.

Manoush menggambarkan dirinya sebagai "tikus laboratorium manusia" karena menjadi orang pertama di dunia yang menyuntik dirinya dengan Bacillus F. Bakteri itu adalah bakteri purba yang tampaknya tidak menunjukkan tanda-tanda penuaan.

Manoush telah suntik bakteri selama tiga bulan terakhir dan mengklaim cara ini sudah membuatnya terlihat dan merasa lebih muda dari usianya.

Ilmuwan Rusia pertama kali menemukan Bacillus F di permafrost Rusia barat laut pada  2009. Dan tim peneliti baru membuka DNA bakteri itu pada 2015.

Tim peneliti mengklaim DNA tersebut tidak seperti sel lain. Sel Bacillus F tidak menunjukkan tanda-tanda penuaan dan bisa menjadi kunci muda abadi. Manoush rupanya tertarik dan telah menyuntikkan bakteri ke dalam aliran darahnya.

 

2 dari 2 halaman

Rutin suntik bakteri

Aktris dari Munich, Jerman, itu berhasil mengumpulkan bakteri Bacillus F, dari kepala Departemen Geokriologi di Moscow State University, Dr. Anatoli Brouchkov, diri.

Karena prosedurnya eksperimental, tidak ada dokter yang bisa menyuntikkan Manoush dengan bakteri Bacillus F karena bisa kehilangan lisensi mereka. Alhasil, aktris tersebut melakukannya sendiri, di bawah pengawasan dokter dan teman-temannya, jika terjadi sesuatu yang buruk.

Manoush menyuntikkan bakteri ke dalam pembuluh darahnya setiap dua minggu, dan berharap segera menaikkan dosis dan frekuensi.

"Kulit saya sehalus dasar bayi," kata Manoush baru-baru ini kepada Barcroft TV. "Anda tidak bisa melihatnya di foto tapi jika melihat saya secara pribadi Anda bisa melihat, tidak ada tanda atau cacat. "

Dr. Brouchkov rupanya juga mengkonsumsi ekstrak Bacillus F sendiri, meski secara oral. Dan Manoush adalah orang pertama yanga langsung menyuntikkan ke aliran darah.

"Tidak ada yang tahu efek apa yang mungkin terjadi dalam jangka panjang.

"Ini tidak akan membuat saya 20 tahun lebih muda. Tapi saya pikir ini akan membantu saya hidup sampai usia 80 atau 90 tahun," katanya.

Keluarga Manoush sebenarnya menentang rencana menyuntikkan dirinya dengan bakteri yang tidak dikenal hanya karena ingin muda abadi, tapi itu tidak ada yang bisa menghentikannya. Dr. Anatoli Brouchkov juga sudah menyarankan tidak menyuntikkan sampel secara langsung ke dalam darahnya.

"Saya tidak peduli dengan apa yang dipikirkan orang. Saya tidak akan berhenti melihat dan merasa lebih muda. Tidak ada."

Manoush juga sudah melakukan berbagai upaya untuk mempertahankan masa mudanya. Dia menghabiskan sekitar $ 50.000 untuk operasi plastik selama 20 tahun terakhir, termasuk lift wajah, implan payudara dan mengubah hidung.