Sukses

3 Cara Cepat Usir Depresi dalam Waktu 1 Jam

Selain mencari bantuan profesional, ada cara cepat dan mudah untuk mencegah depresi.

Liputan6.com, Jakarta Dalam keseharian, kadang kita menemukan berbagai masalah yang membuat depresi. Bisa dari tekanan pekerjaan, hubungan pribadi, sampai masalah keuangan.

Jika belakangan ini Anda terus merasa murung dan depresi, berbicara dengan tenaga profesional tentunya bisa membantu. Namun, riset juga membuktikan, ada beberapa cara cepat dan mudah untuk mengusir murung.

Cara cepat dan mudah usir depresi ini bisa berefek sementara dan mungkin permanen, ujar Stephen Schuelle, PhD, asisten profesor pencegahan medis di Pusat Teknologi Intervensi Perilaku, Northwestern University, AS, mengutip Health, Senin (9/10/2017).

Berikut beberapa cara cepat usir depresi, yang hanya membutuhkan waktu satu jam:

1. Berolahraga

Berolahraga telah terbukti mampu mendongkrak aliran endorfin ke otak. Berbagai studi mengindikasikan, rasa senang setelah berolahraga bisa bertahan sampai beberapa jam.

Sebuah studi baru dalam American Journal of Psychiatry menyatakan, berolahraga cukup satu jam sudah bisa mencegah beberapa kasus depresi untuk berkembang.

Saksikan juga video menarik berikut:

 

2 dari 3 halaman

2. Kongko dengan teman lama

Bisa janjian ngopi dengan teman sekolah atau main ke rumah teman, menghabiskan waktu satu jam untuk bercakap-cakap bisa sangat bermanfaat untuk kesehatan mental, ujar Schuller.

Bertemu dengan teman yang ceria dan periang bisa membantu Anda ikut merasa senang, menurut sebuah studi baru dalam Royal Society Open Science.

"Menghabiskan waktu bersama teman dan keluarga adalah kegiatan yang kurang sering kita lakukan, dan hal ini sangat memengaruhi kebahagiaan dan kesehatan," lanjut Schuller.

Untuk efek lebih dahsyat, Schuller menyarankan untuk menggabungkan waktu kongko dengan olahraga.

3 dari 3 halaman

3. Membuat daftar berkah

Membuat jurnal berisi hal-hal apa saja yang bisa Anda syukuri bisa membantu mendongkrak suasana hati, dan menurunkan risiko depresi seiring waktu. Beberapa pakar menyarankan untuk menulis tiga hal yang Anda syukuri, tapi Schuller menyarankan metode berbeda.

"Aku menulis satu hal yang aku syukuri setiap hari, dan pada akhir minggu, aku melihat ulang apa saja yang sudah kutulis, lalu memikirkan hal terbaik apa yang terjadi di minggu itu," ujarnya. "Aku juga melakukan hal yang sama pada akhir bulan dan tahun. Hal ini membantuku untuk terus maju dan bisa melihat segalanya dengan lebih baik."