Sebelum Harimau, Ini Daftar Hewan Peliharaan Eksotis Alshad Ahmad

Liputan6.com, Jakarta Merawat dan membesarkan hewan peliharaan di rumah, bukan perkara mudah. Apalagi harus memonitor tumbuh kembang jenis satwa yang dilindungi seperti Harimau Benggala. Bagaimana jurus Alshad Ahmad bisa melewati sederet tantangan dalam berinteraksi dengan harimau 'titipan' Kebun Binatang Bandung tersebut?

Tidak sembarangan orang bisa menaklukkan hati dan mengajak seekor harimau untuk bermain. Butuh sentuhan tangan orang berpengalaman seperti pawang yang biasa melatih hewan-hewan buas di termpat konservasi. Keponakan Raffi Ahmad ini bukanlah nubie dalam merawat hewan peliharaan eksotis seperti Harimau Benggala.

"Untuk bisa dekat dan lengket secara emosional dengan hewan eksotis, yang dibutuhkan bukan sekadar keberanian. Saya mesti melewati proses panjang untuk dapat merawat sepasang bayi harimau Benggala. Intinya adalah kita harus menyayangi mereka setulus hati. Getaran itu nanti akan dirasakan langsung oleh satwa yang kita rawat," beritahu Alshad Ahmad kepada Health-Liputan6.com via telepon, (Selasa, 10/10/2017).

Penyuka angka 95 itu menuturkan, kedekatannya dengan hewan peliharaan eksotis bermula sejak ia kelas 3 SD.

"Hewan peliharaan eksotis yang saya besarkan pertama adalah burung elang. Dari umur 4 bulan, sampai burung elang itu berumur 5 tahun. Saya juga pernah memelihara musang, linsang, rusa, burung merak, burung macau, kucing hutan, sampai burung unta," urai pria yang beberapa kali menjuarai ajang balap motor profesional itu.

Memelihara hewan, lanjut Alshad, bukan hanya sebatas pada memberi pakan dan membersihkan kandangnya. Kesehatan hewan peliharaan tak luput dari pantauannya. 

"Beruntung saya besar di keluarga yang sayang sama binatang. Orangtua saya yang mengajarkan bagaimana strategi dalam berinteraksi dengan satwa. Saya juga sering memerhatikan jika keempat kakak sedang memandikan dan memberi makan hewan peliharaan di rumah. Jadi ketika saya bilang mau merawat harimau benggala, keluarga pun sangat support," jelas mahasiswa semester akhir sebuah universitas swasta di Bandung ini.

Simak juga video menarik berikut: