Liputan6.com, Jakarta Menurut survei, lebih dari 80 persen wanita hamil mengalami gangguan tidur. Hal ini dapat disebabkan oleh banyak hal, misalnya faktor hormonal.
Mengutip laman Boldsky, Jumat (3/11/2017), selain akibat faktor hormon, salah satu penyebab wanita hamil mengalami insomnia adalah akibat pergerakan bayi di dalam perut.
Baca Juga
Selama kehamilan, pergerakan bayi di dalam perut seringkali membuat wanita terbangun di malam hari dan sulit tidur kembali. Selain itu, berikut ini penyebab lainnya wanita hamil mengalami insomnia.
Advertisement
1. Cemas dan stres
Kehamilan bisa menambah tingkat stress dan kecemasan. Tak hanya itu, pikiran tentang persalinan juga bisa meningkatkan kecemasan dan mengakibatkan gangguan tidur selama trimester terakhir.
2. Kram pada kaki
Kram kaki juga bisa menjadi masalah yang sering dialami wanita hamil. Umumnya mereka merasakan mulai trimester kedua. Kram kaki di malam hari bisa mengganggu tidur karena hal ini bisa membuat wanita hamil bangun tiba-tiba karena sensasi aneh di kaki.
Â
Saksikan video menarik berikut :
Â
3. Buang air kecil
Selama kehamilan, wanita sering mengalami masalah buang air kecil. Bila dorongan untuk buang air kecil terjadi di malam hari, hal ini membuat kualitas tidur Anda akan terpengaruh. Hal ini bahkan bisa menyebabkan insomnia. Masalah ini bisa memburuk pada trimester terakhir.
4. Bayi semakin membesar
Isu lain yang bisa membuat sulit tertidur adalah ukuran bayi. Akibat ukuran bayi yang semakin membesar, akan sulit menemukan posisi tidur ideal. Untuk mengatasinya, berkonsultasilah dengan dokter.
5. Mimpi buruk
Beberapa wanita mungkin juga mengalami mimpi aneh yang bisa membangunkan mereka tiba-tiba di malam hari. Mimpi seperti itu bisa menyebabkan insomnia. Mimpi buruk bisa disebabkan oleh kegelisahan atau pemikiran tentang bayi, kesehatan bayi dan kekhawatiran lainnya bisa memicu mimpi buruk.
6. Makanan
Terkadang, bisa jadi makanan yang Anda makan menyebabkan insomnia selama kehamilan. Sebaiknya Anda hindari minum kopi atau konsumsi maka mungkin Anda harus menghindarinya.
Advertisement