Liputan6.com, Jakarta Vagina yang sehat akan berpengaruh pada kesehatan seks. Menjaga kesehatan vagina tak hanya sebatas waxing, tapi juga mendapatkan asupan makanan sehat. Sebab apa yang dikonsumsi akan mempengaruhi kesehatan vagina.
"Nutrisi yang kita makan dan makanan yang kita makan mempengaruhi kesehatan dan vagina kita," jelas Ahli diet dan gizi Sydney Lyndi Cohen pada daily mail.
Baca Juga
Selain itu mengonsumsi makanan yang tepat akan menjaga vagina agar tetap terlumasi serta meningkatkan libido.
Advertisement
Ada tiga nutrisi yang perlu diperhatikan, vitamin A, E dan C. Nutrisi ini ditemukan pada buah dan sayuran yang cerah dan berwarna.
Cohen menyarankan untuk makan ubi jalar, wortel dan apapun yang berwarna oranye kaya akan vitamin A karena dapat merangsang libido dan kemampuan orgasme.
Makanan lain yang dia sarankan adalah tomat karena mengandung lycopene tingkat tinggi. Selain itu antioksidannya membantu mencegah penyakit. Pada pria, tomat dapat bermanfaat untuk mengatasi disfungsi ereksi, sedangkan wanita dapat membuat klimaks lebih cepat.
Â
Selain itu, beberapa makanan ini tak boleh dilewatkan:
- Bawang putih
Bawang putih merupakan bahan terbaik untuk ditambahkan ke makanan yang dikonsumsi karena mengandung antioksidan yang dapat mencegah gangguan pada vagina, kata Cohen. Bawang putih terhubung dengan sirkulasi dan mengurangi risiko infeksi.
- Yoghurt
Cohen mengatakan bahwa makan yoghurt Yunani setiap hari sangat bagus untuk menjaga kesehatan vagina karena mengandung probiotik yang membantu melawan bakteri jahat.
"Alasan mengapa yoghurt Yunani bekerja adalah karena mengandung probiotik. Jadi sangat bagus untuk meningkatkan kekebalan tubuh kita," katanya.
Jika ingin vagina sehat dan tak berbau, konsumsilah yogourt setiap hari.
- Salmon
Asam lemak omega-3 pada ikan seperti salmon dan tuna dapat mengurangi respons inflamasi layaknya nyeri saat menstruasi. Jika Anda mulai mengalami nyeri haid, perbanyaklah mengonsumsi salmon.
Â
Advertisement
Makanan yang harus dihindari
Kurangi makanan yang mengandung banyak gula. Makanan ini dapat menciptakan ketidakseimbangan pada hormon dan mood, sehingga mempengaruhi dorongan seksual.
Orang yang rentan terhadap infeksi jamur harus mengurangi permen, karena gula dapat meningkatkan pertumbuhan ragi di vagina
Begitu juga dengan makanan yang tinggi lemah. Cohen menjelaskan, jika makanan yang banyak mengandung lemak dapat membuat kita mudah lesu dan kembung.