Liputan6.com, Arizona, Amerika Serikat Anda mungkin tak menyangka, flu bisa menyebabkan seseorang meninggal secara cepat. Seorang ibu asal Arizona, Amerika Serikat, didiagnosis menderita flu pada hari Senin (27/11/2017), meninggal keesokan harinya, Selasa (28/11/2017).
Baca Juga
Advertisement
"Dia pergi ke rumah sakit pukul 07.30 waktu setempat. Lalu pulang dari rumah sakit pada pukul 15.25," kata Stephanie Gonzales, bibinya.
Alani Murrieta, ibu dari AJ, 6, dan Jr, 6 bulan, sebelumnya sangat sehat. Pihak keluarga mengatakan, ia hampir tidak pernah sakit, kecuali flu biasa. Itu pun hanya sesekali, dilansir dari Fox 10, Selasa (5/12/2017).
Pada hari Senin, Murrieta masih merasa sakit. Sang kakak membawanya ke Unit Gawat Darurat. Dokter mendiagnosa Murrieta terkena flu. Kemudian mengizinkan Murrieta pulang dengan resep obat flu.
Namun, sepanjang malam itu, kondisi Murrieta memburuk. Pada Selasa pagi sekitar pukul 07.00, sang ibu membawanya ke rumah sakit karena ia mengalami kesulitan bernafas.
"Kadar oksigennya rendah, dokter mengambil pemeriksaan X-ray sekitar pukul 9 pagi. Hasil pemeriksaan, Murrieta menderita pneumonia--infeksi pada paru-paru. Diagnosis itu baru terbukti saat itu juga," jelas Stephanie.
Â
Â
Simak video menarik berikut ini:
Jantung berhenti
Murrieta menjalani perawatan khusus setelah didiagnosis pneumonia. Ia dimasukkan ke ventilator. Tak disangka, tiba-tiba jantungnya berhenti berdetak.
"Dokter mencoba untuk menyadarkannya kembali. Tapi beberapa menit kemudian, dokter memberi tahu kalau saudara saya itu meninggal. Tidak ada lagi yang bisa tim medis lakukan untuk menyelamatkan nyawanya. Dia telah meninggal," ucap Stephanie.
Menurut Stephanie, dokter menyampaikan kepada keluarga Murrieta, wanita tersebut terkena flu yang berubah menjadi pneumonia.
"Tidak pernah kami bayangkan, kehilangan dia (Murrieta) seperti ini," tutupnya.
Advertisement