Sukses

Tak Cuma Baik untuk Jantung, Zaitun Juga Sehatkan Tulang

Digunakan sebagai minyak masak atau dimakan langsung, buah zaitun terbukti memiliki manfaat kesehatan.

Liputan6.com, Jakarta Digunakan sebagai minyak masak atau dimakan langsung, buah zaitun terbukti memiliki manfaat kesehatan. Buah mungil berwarna hijau, kuning, atau hitam ini baik untuk kesehatan jantung.

Berikut manfaat sehat lainnya dari buah zaitun, melansir laman Good Housekeeping, Minggu (24/12/2017).

1. Bisa jadi kudapan sehat

Buah zaitun mengandung banyak asam lemak tak jenuh tunggal. Jenis lemak yang kerap disebut bisa menurunkan kadar kolesterol buruk/LDL. Selain itu, kadar polifenol dalam zaitun juga bisa melindungi tubuh, terutama jantung, dari stres oksidatif dan peradangan kronis.

Studi lain membuktikan, individu yang mengonsumsi extra virgin olive oil memiliki risiko kecil terkena serangan jantung, darah tinggi, atau henti jantung dibanding individu yang tak mengonsumsi zaitun sama sekali. 

 

Saksikan juga video berikut ini: 

 

 

2 dari 3 halaman

Cegah peradangan

2. Memperbaiki sirkulasi

Senyawa nabati dalam zaitun bisa meningkatkan produksi oksida nitrat, memperbaiki fungsi vaskular dengan cara melancarkan aliran darah. Ini bermanfaat bagi kesehatan jangka pendek dan jangka panjang karena sirkulasi yang baik berujung pada tubuh yang lebih sehat.

Beberapa macam zaitun juga bisa memenuhi kebutuhan zat besi tubuh hingga 25 persen. Zat besi adalah mineral penting yang membantu mengangkut oksigen pada organ tubuh.

3. Mencegah peradangan

Polifenol dalam zaitun membantu mengurangi peradangan dengan mencegah kerusakan jaringan.

3 dari 3 halaman

Baik untuk tulang

4. Baik untuk kesehatan tulang

Polifenol juga bisa meningkatkan kepadatan mineral dengan mengurangi risiko degenerasi. Diet Mediterania yang memasukkan zaitun sebagai bahan utama kerap dikaitkan dengan rendahnya risiko tulang retak pada orang dewasa.

5. Meningkatkan kesehatan otak

Zaitun mampu mengurangi stres oksidatif yang disebabkan oleh peradangan. Selain itu juga menjaga jaringan organ vital seperti otak dari kerusakan berbahaya dan fatal.

Zaitun juga mengandung vitamin E, antioksidan yang dikaitkan mampu meningkatkan daya kognitif dan mengurangi risiko menurunnya daya kognitif. Pola makan yang menerapkan minyak zaitun sebagai bahan utama juga mengurangi risiko penyakit Alzheimer.