Bahayakah Kaki Bengkak Saat Hamil?

Liputan6.com, Jakarta Saat hamil, bukan hanya perut yang akan membesar melainkan juga kaki. Kondisi yang disebut sebagai edema ini biasanya mempengaruhi sekitar tiga perempat wanita hamil. Lantas, bahayakah?

Sebelumnya, Anda perlu tahu, edema terjadi ketika cairan tubuh meningkat. Hal ini dipengaruhi oleh meningkatnya aliran darah dan tekanan rahim yang tumbuh di pembuluh darah pelvis dan vena cava.

Pembengkakan kaki ringan akibat edema tidak berbahaya dan sangat normal. Namun jika tangan atau wajah Anda menjadi bengkak, atau jika pembengkakan berlangsung lebih dari satu hari dalam satu waktu (tidak membaik dalam semalam), hubungi dokter Anda.

Pembengkakan yang berlebihan bisa menjadi salah satu tanda preeklampsia (komplikasi berbahaya akibat tekanan darah tinggi). Hal ini bisa disertai dengan berbagai gejala lain (seperti tekanan darah tinggi, penambahan berat badan cepat dan protein dalam urine). Jika tekanan darah dan urine Anda normal, tidak ada yang perlu dikhawatirkan.

Cara mencegah kaki bengkak saat hamil, seperti dikutip What to Expect, Minggu (18/2/2018):

1. Hindari lama berdiri atau duduk

Jika Anda lama berdiri, sebaiknya segera duduk. Sebaliknya, jika Anda banyak duduk, jalan-jalan lima menit setidaknya satu jam sekali akan membantu.

2. Angkat kaki saat duduk

Jika memungkinkan, angkat kaki saat duduk. Hal ini juga akan mencegah kaki bengkak saat hamil.