Liur Anjing Sebabkan 3 Masalah Ini, Harus Bilas Pakai Tanah?

Menurut Batra, cacing tambang dan cacing gelang disebarkan dari anjing ke anjing lain, terutama saat mereka menjilat anus satu sama lain.

Parasit ini bisa menular kepada Anda. Walaupun jarang terjadi, bukan tak mungkin terjadi. Jika ada ruam atau gatal, penurunan berat badan, berturunnya nafsu makan, bersin, batuk, sakit perut, diare, merasa lelah, atau demam setelah terkena air liur anjing, ini mungkin pertanda Anda terkena parasit.

"Anjing menghabiskan waktu mereka di tempat kotor seperti dekat kotoran hewan atau air yang tercemar. Mereka membawa semua jenis bakteri," kata Batra.

Menurutnya, beberapa bakteri itu adalah jenis zoonosis, artinya itu kebal pada hewan, tapi bisa menyebabkan penyakit pada manusia.

Beberapa bakteri bisa menimbulkan sakit perut, diare, demam, mual, dan muntah. Beberapa bakteri tersebut antara lain, E.Coli, salmonella, leptospira, dan giardia.

Ciuman manis dari seekor anak anjing lucu tidak akan mampu menyembuhkannya.

Selain sakit perut, anjing juga bisa membawa jamur penyebab ruam di kulit.

Untuk mengetahui apakah Anda rentan tertular penyakit dari liur anjing, Batra memiliki caranya.

"Jika seekor anjing menjilat wajah atau kulit, lalu itu menjadi merah dan terjadi radang dalam beberapa menit, itu artinya Anda memiliki alergi."

Untungnya, Anda dapat mengobati hal itu dengan krim antijamur, salep, atau obat-obatan minum. Namun lebih baik, Anda berpikir dua kali sebelum membiarkan anjing Anda menjilati wajah Anda.