Liputan6.com, Jakarta Pelumas cukup populer untuk membuat hubungan seks menjadi lebih nikmat dan membuat pasangan tambah lemas.
Menggunakan pelumas tidak harus selalu dikaitkan dengan vagina yang kering. Pelumas digunakan untuk mengurangi risiko lecet, melembutkan kulit, dan seks yang lebih baik.
Baca Juga
Menurut sebuah studi di Indiana University, 70 persen dari 2.453 perempuan mengatakan, menggunakan pelumas membuat seks lebih menyenangkan.
Advertisement
Carli Blau, seorang terapis seks dan hubungan di New York mengatakan, menggunakan pelumas tidak berarti Anda tidak membutuhkan pasangan.
Bahkan, pelumas bisa digunakan untuk menghemat waktu ketika bercinta, dan memberikan kenikmatan saat foreplay.
Dilansir dari Healthline, Sabtu (24/2/2018), ada beberapa jenis pelumas yang bisa Anda gunakan untuk membuat seks tambah lemas.
1. Pelumas air
Pelumas dengan bahan dasar air bisa digunakan untuk berbagai aktivitas seks yang praktis. Menurut Blau, menambahkan pelumas berbahan dasar air aman digunakan bersama dengan kondom.
Menurutnya, penggunaan pelumas semacam ini juga mengurangi kerusakan kondom.
Jenis pelumas ini bisa cukup populer karena tidak akan menodai seprai, aman di kulit, dan mudah dicuci.
2. Pelumas silikon
Apabila Anda memiliki kulit sensitif, mungkin ini bisa digunakan. Silikon merupakan benda hipoalergenik. Artinya, tidak akan ada reaksi atau alergi yang ditimbulkan. Jenis pelumas ini juga lebih tahan lama.
Kathryn, perempuan berusia 27 tahun, sudah mencoba beberapa jenis pelumas. Menurutnya, pelumas dengan silikon lebih baik ketimbang pelumas lainnya.
"Itu membuat pengalaman jauh lebih menyenangkan karena air biasanya akan membersihkan semuanya," katanya.
Â
Simak juga video menarik berikut ini:
Â
Pelumas dengan risiko kerusakan kondom
3. Pelumas berminyak
Pelumas semacam ini membuat malam bercinta menjadi lebih seksi dan menyenangkan. Karena pelumas ini menyebabkan Anda bisa melakukan seks terus menerus.
Namun, pelumas semacam ini bisa meningkatkan risiko kondom robek, bahkan membuatnya tidak berguna.
Pelumas berbahan dasar minyak juga terkait dengan tingkat infeksi yang lebih tinggi. Seperti bakteri vaginosis. Harganya yang mahal juga menjadi alasan mengapa Anda tidak senang dengan pelumas semacam ini.
Minyak juga cenderung menodai seprai dan sulit dibersihkan.
4. Pelumas Alami
Apabila Anda khawatir dengan bahan-bahan yang terkandung dalam pelumas, mungkin pelumas ini bisa jadi solusi. Salah satu yang bisa digunakan adalah pelumas dengan lidah buaya.
Minyak kelapa cukup populer sebagai pelumas. walaupun, ini bisa meningkatkan risiko kerusakan kondom. Sama seperti pelumas berbahan dasar minyak.
Selain itu, berhati-hatilah dengan kontaminasi lain. Apabila Anda mencelupkan tangan ke dalam minyak kelapa, pastikan minyak tersebut hanya digunakan untuk berhubungan seks.
Advertisement