Sukses

Patung Piala Oscar Disebut Pria Terbaik karena Tak Punya Mr P

Inilah guyonan yang dilontarkan Jimmy Kimmel pada pembukaan penyerahan Piala Oscar 2018 di Dolby Theatre, Los Angeles, Amerika Serikat, pada Minggu, 4 Maret 2018

Liputan6.com, Jakarta Komedian yang juga seorang aktor, Jimmy Kimmel, menganggap bahwa sosok di balik Piala Oscar adalah pria paling terhormat di Hollywood.

Jimmy yang didapuk menjadi pembawa acara Piala Oscar 2018 menjadikan topik itu monolog pada pembukaan penyerahan piala Academy Awards.

Lelucon paling menonjol saat Jimmy mengatakan,"Dia (Oscar) menaruh kedua tangan di tempat yang bisa dilihat semua orang. Dia juga tidak pernah berkata kasar, dan yang terpenting, dia tidak memiliki penis. (Piala Oscar) benar-benar patung keterbatasan."

 

Bukan hanya itu saja kelakukan Jimmy Kimmel di atas panggung penghargaan Piala Oscar 2018. Sambil bercanda, pembawa acara talkshow ini sedikit menyindir insiden pemenang yang tertukar antara La La Land dan Moonlight pada Academy Awards tahun lalu.

Menurut Jimmy, semua yang menjadi nominasi Academy Awards tahun ini punya kesempatan yang sama, membawa pulang Piala Oscar. Hanya harus hati-hati dan teliti, jangan langsung berdiri ketika nama disebutkan.

 

"Tahun ini, saat namamu dipanggil, jangan langsung berdiri," kata Jimmy Kimmel.

Tawa seluruh tamu undangan Piala Oscar yang memenuhi Dolby Theatre, Los Angeles, Amerika Serikat, pada Minggu, 4 Maret 2018 petang waktu setempat jadi pecah.

Saksikan juga video menarik berikut: 

 

2 dari 2 halaman

Jimmy Kimmel Juga Menyindir Donald Trump pada Piala Oscar 2017

Bukan baru ini saja Jimmy Kimmel melontarkan sindiran. Pada ajang pemberian penghargaan Piala Oscar 2017, dia bahkan menyindir Presiden AS, Donald Trump.

Topik yang dibahas Jimmy mengenai kesenjangan dalam negeri dan menjelaskan bagaimana cara untuk benar-benar membuat negara yang dikepalai Trump menjadi negara besar.

Sindiran yang dilontarkan Jimmy berupa ucapan terima kasih, karena saat Piala Oscar tahun 2016 dinilai rasis, dia belum menjadi Presiden.

"Jika setiap satu orang dari Anda mengambil satu menit untuk menjangkau satu orang yang tidak setuju dengan kondisi saat ini, melalui percakapan yang positif sebagai bagian dari warga negara Amerika, maka kita dapat membuat Amerika besar lagi," kata Jimmy.

Sindiran terhadap Trump berulangkali Jimmy sampaikan pada monolog sebagai pembuka Piala Oscar 2017. Termasuk, saat dia menyebut bahwa seluruh rakyat Amerika Serikat tidak punya toleransi untuk berita palsu.

"Kami menyukai warna kulit coklat karena berjemur, tapi tidak untuk berita palsu," kata dia.