Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

Seks Terasa Menyakitkan, Vagina Terlalu Rapat?

Apa iya akibat vagina terlalu rapat? Cek kebenaran penyebab seks terasa menyakitkan di sini.

Liputan6.com, Jakarta Beberapa wanita yang merasa memiliki vagina terlalu rapat mengaku tidak nyaman dan sakit saat berhubungan seks. Namun, apa iya penyebab seks menyakitkan gara-gara vagina terlalu rapat?

Keluhan tersebut ditanggapi Lauren Streicher, Direktur Medis Center for Sexual Medicine and Menopause di Northwestern Memorial Hospital di Chicago, Amerika Serikat.

"Faktanya, vagina bisa merenggang. Setiap vagina punya kapasitas untuk elastis. Lihat saja, ada kepala bayi yang bisa keluar dari sana," kata Lauren mengutip Health, Jumat (16/3/2018).

Walau bukan terkait vagina yang terlalu rapat, rasa sakit setiap kali bercinta itu harus diketahui penyebabnya.

  

Simak video menarik berikut ini:

2 dari 2 halaman

Penyebab vagina sakit setiap kali bercinta

Ada beberapa penyebab seks terasa menyakitkan bagi wanita. Dua diantaranya adalah

Hormon

Perubahan hormon selama perimenopause (fase transisi menuju menopause) dan menopause membuat jaringan vagina bisa menipis dan kering. Kondisi ini menyebabkan seks sangat tidak nyaman. Lebih mengejutkan lagi, kondisi serupa dapat muncul pada usia 20 dan 30-an karena penggunaan alat kontrasepsi.

"Kebanyakan wanita yang memakai pil KB akan baik-baik saja, tapi beberapa wanita akan mengalami jaringan vaginanya kering," kata Lauren.

Kurang pelumas

Rasa sakit saat berhubungan seks dapat terjadi karena kurangnya pelumas. Pastikan saat foreplay diperlama sehingga, cairan lubrikasi bertambha. Jika merasa masih kurang, Anda dapat menggunakan pelumas.

Jika merasa seks masih saja terasa menyakitkan, segera periksakan diri ke dokter spesialis kebidanan dan kandungan.Â