Liputan6.com, Jakarta Buat ibu yang baru saja melahirkan, istirahat adalah hal yang sangat didambakan. Namun, tidak semudah itu. Banyak hal yang bisa mengganggu jam istirahat ibu, salah satunya dengan keinginan bayi untuk menyusu tiap sebentar.
Apalagi, jika di rumah tak ada yang membantu untuk mengerjakan berbagai hal. Dalam kondisi tersebut, akan semakin memusingkan jika rumah didatangi banyak tamu. Sebenarnya, tak perlu ragu untuk menolak kedatangan kerabat jika Anda memang belum siap.
Katakanlah dengan jujur pada pasangan soal kelelahan yang Anda rasakan. Kedatangan tamu kadang malah akan membuat suasana jadi tak kondusif, apalagi ibu yang baru melahirkan masih dalam kondisi lelah dan sensitif.
Advertisement
Niat kujungan para kerabat memang baik, mendoakan serta melihat si kecil. Namun alangkah lebih baiknya jika dilakukan di saat yang tepat. Saat ibu sudah pulih dan kondisi memungkinkan.Â
Ada beberapa alasan ibu yang baru saja melahirkan tak perlu langsung menerima tamu, dikutip dari Dream, Kamis (22/3/2018).
Â
Simak juga video menarik berikut:
Penuh Perjuangan, Istri Uki NOAH Lahirkan Anak Ketiga
1. Bayi menyusu tiap jam, bahkan 30 menit sekali
Bayi baru lahir, menyusu kapan pun mereka mau. Bayi-bayi ini juga sering buang air besar dan kecil, lalu kembali haus dan menyusu. Memenuhi segala kebutuhan bayi tiap 30 menit atau tiap jam sambil menjamu tamu bukanlah ide yang baik.
2. Ibu akan mendapat 'nasihat' yang tak dibutuhkan
Banyak para kerabat atau saudara yang lebih dulu punya anak, merasa paling tahu soal mengasuh bayi. Hal ini juga tak sepenuhnya tepat. Saran akan mereka berikan selama berjam-jam dan diulang-ulang.
Sangat melelahkan mendengarkannya. Lebih baik Anda ikut istirahat tidur bersama bayi. Ide bagus, bukan?
3. Masih dalam penyembuhan
Ibu yang melahirkan normal maupun caesar tetap butuh waktu lama untuk bisa pulih dari luka persalinan dan prosesnya yang sangat melelahkan. Duduk menemani tamu berjam-jam tentu akan sangat menyiksa. Belum lagi rasa nyeri yang muncul sewaktu-waktu.
Sumber: Dream.co.id
Advertisement