Sukses

5 Cara Atasi Infeksi Saluran Kemih Akibat Stres

Seseorang dengan tingkat stres tinggi cenderung tidak memperhatikan kebersihan diri dan rentan terkena infeksi saluran kemih. Ini cara mencegah dan mengatasinya.

Liputan6.com, Jakarta Infeksi saluran kemih (ISK) yang dialami oleh sebagian orang memang bisa dipicu oleh berbagai macam hal, seperti kurang memperhatikan kebersihan diri dan terlalu banyak mengonsumsi makanan manis. Namun demikian, siapa sangka penyakit infeksi ini bisa dipicu oleh kondisi stres?

Pakar kebidanan dan kandungan dari Los Angeles, Amerika Serikat, Allison Hill, mengungkapkan seseorang dengan tingkat stres yang tinggi akan cenderung untuk tidak memperhatikan kebersihan diri, sehingga rentan terkena berbagai macam infeksi, salah satunya yang menyerang saluran kemih.

"Stres dapat menyebabkan kadar kortisol melonjak, hal tersebut dapat menyebabkan sistem kekebalan tubuh tidak berfungsi dengan baik," ujar Hill, mengutip dari Tech Times, Jumat (20/4/2018).

Cara paling mendasar untuk mengatasi masalah tersebut adalah dengan menurunkan stres. Selain itu, berikut hal lain yang perlu dilakukan adalah lima cara mengatasinya.

1. Minum air putih

Guna mengatasi infeksi saluran kemih, Anda harus mengurangi, bila perlu setop, konsumsi kopi lalu menggantinya dengan minum air putih. Mengonsumsi air putih dapat membantu tubuh membersihkan bakteri jahat. Dengan begitu, Anda akan lebih sering buang air kecil, sehingga bakteri penyebab infeksi ikut keluar.

2. Merawat tubuh

Kesibukan mungkin menjadi penghalang Anda untuk rajin menjaga kebersihan, terutama bagi wanita. Oleh sebab itu, para wanita dianjurkan untuk rajin membersihkan organ intim dengan benar saat mandi dan buang air kecil/besar. Hal ini dapat membantu Anda terhindar dari infeksi saluran kemih.

 

 

Saksikan juga video menarik berikut:

 

2 dari 2 halaman

Celana dalam yang longgar

3. Mengganti alat kontrasepsi

Pada wanita, bisa jadi infeksi saluran kemih bisa disebabkan oleh alat kontrasepsi yang Anda gunakan. Oleh sebab itu, berkonsultasilah dengan dokter dalam memilih alat kontrasepsi yang tepat.

4. Menggunakan pakaian dalam yang longgar

Menggunakan pakaian dalam yang ketat dapat meningkatkan kelembaban pada organ intim, sehingga kadar pH urin pun meningkat. Oleh sebab itu, pilihlah pakaian dalam yang lebih longgar. Bagi wanita, hindari menggunakan celana ketat.

5. Mempraktikkan kebersihan seksual yang baik

Pasangan yang tidak memperhatikan kebersihan saat melakukan hubungan seks berisiko mengalami infeksi saluran kemih. Oleh sebab itu, pastikan sudah cuci tangan dan juga menjaga kebersihan tubuh sebelum melakukan aktivitas seks.