Liputan6.com, Jakarta Tertawa adalah obat terbaik bagi tubuh dan pikiran. Hidup hanya datang sekali, Anda pun berhak tertawa setiap hari. Lagipula, tertawa dapat memperkuat sistem kekebalan tubuh, meningkatkan suasana hati, dan mengurangi rasa sakit.
Baca Juga
Advertisement
Untuk merasakan efek dari tertawa, khusus hari ini, Anda bebas tertawa. Hal ini dikarenakan pada 6 Mei diperingati sebagai Hari Tertawa Sedunia 2018.
Anda bisa lebih banyak melempar humor dan tertawa. Perayaan Hari Tertawa Sedunia pertama diadakan pada 10 Mei 1998 di Mumbai, India.
Perayaan itu dipelopori Madan Kataria, pendiri gerakan Yoga Tertawa. Ia terinspirasi memulai gerakan Yoga Tertawa agar dapat melihat efek emosi seseorang, yang terpancar dari wajah.
Sesuai dilansir India, Minggu (6/5/2018), manfaat dari tertawa pun dapat dirasakan.
Untuk kesehatan fisik
- Meningkatkan kekebalan
- Menurunkan hormon stres
- Mengurangi rasa sakit
- Merelaksasi otot-otot
- Mencegah penyakit jantung
Simak video menarik berikut ini:
Kesehatan mental dari tertawa
Ada juga manfaat tertawa terhadap kesehatan mental.
- Menambah kegembiraan dan semangat untuk hidup
- Meredakan kecemasan dan ketegangan
- Meredakan stres
- Meningkatkan suasana hati (mood)
- Memperkuat ketahanan tubuh
Manfaat sosial dari tertawa
- Memperkuat hubungan dengan orang lain
- Meningkatkan kerja tim
- Membantu meredakan konflik
Advertisement
Pemulihan pasien
Baru-baru ini tertawa juga digunakan sebagai metode penyembuhan untuk membantu mempercepat pemulihan pasien. Cukup 15 menit tertawa setiap hari dapat membantu kinerja jantung dan pembuluh darah.
Penelitian menunjukkan, anak-anak prasekolah tertawa hingga 400 kali sehari. Sayangnya, ketika orang mencapai usia dewasa, frekuensi tertawa menurun drastis menjadi rata-rata 17 kali setiap hari.
Frekuensi tertawa yang menurun dipengaruhi beberapa hal, seperti masalah keuangan, tekanan dari pekerjaan, masalah komitmen keluarga, dan kondisi lingkungan yang bisa menghambat untuk tertawa.