Bill Gates Bilang, Donald Trump Tak Bisa Bedakan Virus HPV dan HIV

Presiden Amerikat Serikat Donald Trump (US State Department / AP PHOTO via US Embassy Indonesia)

Liputan6.com, Jakarta Bill Gates adalah salah satu orang terkaya di dunia. Sebagai pendiri Microsoft, tak heran kalau dia juga dianggap salah satu orang tercerdas di masanya. Setidaknya, itulah yang dipikirkan oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump.

Presiden Amerika Serikat ke-45 itu merasa Bill Gates cukup pintar untuk menjawab pertanyaan seputar masalah yang tak ia pahami. Seperti misalnya, apa bedanya HIV dan HPV.

Ciri-ciri Penyakit Jengger Ayam: Kenali Penyebab, Gejala dan Cara Mengatasinya
Kutil Kelamin Picu Tekanan Psikologis, Vaksinasi HVP dan Jaga Aktivitas Seks adalah Kunci
Cara Unik Penyanyi Natasha Pramudita Berhenti Merokok, Hidup Lebih Sehat dan Berkah

Dalam sebuah rapat bersama staf yayasannya, melansir Buzzfeed, Jumat (18/5/2018), Bill Gates mengatakan Donald Trump menanyakan pertanyaan tadi dalam dua kesempatan yang berbeda. Donald Trump ingin mengetahui perbedaan antara kedua virus tadi.

Liputan 6 default 5 — Ilustraasi foto Liputan 6

Bill Gates bilang, dia bertemu Donald Trump dalam dua acara yang berbeda, pada Desember 2016 dan Maret 2017, untuk mendiskusikan bagaimana Presiden Trump bisa mendorong perkembangan dunia sains dan inovasi.

"Anda bisa memilih hal-hal yang besar, seperti vaksin HIV--Anda bisa mempercepat hal ini," ujar Bill Gates pada Donald Trump kala itu. "Dekatkan diri Anda dengan inovasi."

Donald Trump lalu bertanya, apakah vaksin bukan hal yang buruk. Bintang reality show The Apprentice itu bilang, dia sedang mempertimbangkan membuat komisi untuk mengecek efek negatif vaksin.

"Jangan lakukan itu," cegah Bill Gates kala itu. Dia lalu bercerita, Donald Trump bertanya padanya--pada kedua pertemuan--apakah HIV dan HPV dua hal yang sama.

"Dia dua kesempatan itu dia ingin tahu, apakah ada bedanya antara HIV dan HPV," ujar Gates. "Jadi aku bisa, ehm, menjelaskan kalau keduanya jarang dikira sama."

Secara mengejutkan, Donald Trump tiba-tiba saya menyentuh jas Macron untuk membersihkan apa yang diklaimnya ketombe.

2 dari 2 halaman

HIV dan HPV

Liputan 6 default 2 — Ilustraasi foto Liputan6

HIV, atau human immunodeficiency virus, adalah penyakit seumur hidup yang menyerang sistem imun seseorang. Virus ini ditularkan lewat bertukar jarum suntik, atau berhubungan seks tanpa pelindung dengan orang yang sudah terinfeksi.

Seiring waktu, virus HIV akan menyebabkan kerusakan pada sistem imun tubuh, sampai-sampai sistem ini tak bisa lagi memerangi infeksi dan penyakit.

Virus HIV adalah penyebab penyakit AIDS.

Vaksin HPV (iStockphoto) — Ilustrasi vaksin HPV. (iStockphoto)

Sedangkan HPV, atau human papilomavirus, adalah infeksi menular seksual yang cukup umum. Virus ini bisa menyebabkan kutil kelamin, dan dalam kasus yang lebih serius, kanker.

HPV juga bisa hilang dengan sendirinya, menurut Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat.

Beberapa tipe virus HPV bisa dicegah dengan vaksin. Sampai saat ini, masih belum ada vaksin untuk HIV.

Donald Trump
Politisi
Seorang politisi yang merupakan calon presiden Amerika
Lihat Selengkapnya
Donald Trump
HIV
Penyakit
HIV atau Human Immunodeficiency Virus menyerang sistem kekebalan tubuh, yang selanjutnya melemahkan kemampuan tubuh melawan infeksi.
Lihat Selengkapnya
HIV
HPV
Penyakit
Human papillomavirus atau HPV adalah sejenis virus DNA yang dapat menginfeksi manusia, terutama pada kulit dan selaput lendir
Lihat Selengkapnya
HPV
Bill Gates
Tokoh
Bill Gates merupakan seorang pebisnis yang sudah dikenal banyak orang di dunia.
Lihat Selengkapnya
Bill Gates