Puasa Turut Tingkatkan Kesehatan Gigi dan Mulut

Gigi putih — Inilah Segudang Manfaat Puasa untuk Kesehatan Gigi dan Mulut Kita (Ilustrasi/iStockphoto)

Liputan6.com, Jakarta Keuntungan menjalankan puasa Ramadan juga baik untuk kesehatan gigi dan mulut kita. Asalkan, kita tidak pilih-pilih dalam menyantap makanan dan minuman saat sahur dan buka puasa.

Mengapa puasa membawa banyak manfaat untuk kesehatan mulut dan gigi? Sebab, banyak penelitian menyebutkan, aktivitas positif ini sangat baik untuk kesehatan tubuh secara menyeluruh.

Ini berarti, puasa juga turut membawa segudang manfaat sehat untuk gigi dan mulut kita.

Beberapa manfaat puasa untuk kesehatan gigi dan mulut, di antaranya:

2 dari 3 halaman

Gigi dan Mulut Tambah Sehat Saat Puasa

Ilustrasi pasta gigi (iStock) — Jika Anda mampu menjaga kebersihan rongga mulut dengan lebih teliti di bulan puasa ini, penyakit saluran cerna hingga penyakit jantung bisa dicegah, lho. (iStock)

● Mencegah penyakit periodontal

Berpuasa dapat membantu menjaga kesehatan gusi dan jaringan periodontal. Ini berarti, risiko terjadinya peradangan pada jaringan periodontal bisa dihindari.

Anda tertarik dengan manfaat yang satu ini? Pastikan Anda tetap memperhatikan kebersihan rongga mulut selama berpuasa. Caranya adalah dengan menyikat gigi paling tidak dua kali sehari menggunakan pasta gigi berfluoride.

● Mencegah kerusakan gigi

Semakin banyak makanan yang masuk, semakin bervariasi pula kuman yang hinggap di rongga mulut. Dengan berpuasa, Anda tidak akan kemasukan makanan atau minuman selama hampir dua belas jam. Pada akhirnya, bakteri yang masuk bisa ditekan jumlahnya, sehingga kerusakan gigi dan infeksi rongga mulut juga bisa dicegah.

Nah, Jika Anda mampu menjaga kebersihan rongga mulut dengan lebih teliti di bulan puasa ini, penyakit saluran cerna hingga penyakit jantung bisa dicegah, lho.

3 dari 3 halaman

Manfaat Lainnya

● Menjaga keseimbangan flora di dalam mulut

Puasa memberikan waktu bagi organ-organ tubuh untuk beristirahat sejenak. Hal ini turut memengaruhi keseimbangan flora normal di dalam rongga mulut, sehingga gigi berlubang serta gangguan pada gusi tak akan terjadi.

Di samping itu, keseimbangan flora di dalam mulut juga membuat bakteri tidak serta-merta melepaskan gas VSCs (Volatile Sulphuric Compounds), yang merupakan penyebab bau mulut atau halitosis.

Ini artinya, dengan berpuasa dan menjaga kebersihan rongga mulut, Anda tak perlu khawatir akan kejadian bau mulut di kemudian hari.

Agar benar-benar dapat merasakan sederet manfaat di atas, Anda wajib menjaga kebersihan mulut selama berpuasa. Caranya adalah dengan menyikat gigi setidaknya dua kali sehari, yaitu setelah sahur dan berbuka. Saat menyikat, pastikan Anda menggunakan sikat gigi berbulu halus dan pasta gigi yang mengandung fluoride.

Sejatinya, puasa adalah kegiatan positif yang bisa mendatangkan sedugang manfaat baik bagi kesehatan tubuh, gigi dan mulut Anda. Karena itu, jika Anda memiliki kewajiban untuk melaksanakan ibadah yang satu ini, pastikan Anda melakukannya sepenuh hati dan bersungguh-sungguh. Selamat berpuasa!

Penulis : drg. Callista Argentina / Klik Dokter