Liputan6.com, Jakarta Seorang dokter yang sedang mengisi suatu acara di Surabaya mencuri perhatian warganet. Dengan logat Jawa Timuran-nya, gaya presentasi dokter tersebut banyak menimbulkan gelak tawa bagi audiensnya.
Video tersebut diunggah oleh akun Facebook, Tomi Lebang pada 21 Mei 2018. Diketahui, dokter dalam video viral tersebut bernama dr. Agus Ali Fauzi PGD, Pall. Med. (ECU). Cara presentasinya yang khas Jawa Timur mengenai hidup sehat menarik perhatian mereka yang mengikuti acara tersebut.
Baca Juga
"Kolesterol itu bukan dari makanan. Sekali lagi saya tekankan untuk bapak-bapak, jangan takut dengan makanan, karena makanan hanya 20 persen. Asal hatinya ditata, penyakit diabet, darah tinggi itu sumbernya dari hati," ujar dr. Agus dalam video tersebut.
Advertisement
Belum selesai sampai di situ, dia mencontohkan dengan kisah lucu.
"Kadang-kadang saya lihat di manten gitu, suami istri datang, suaminya pengen ketemu, reuni, nyicipi gule, baru ngambil sak sendok, ditamplek, ojo iku! Pindah kikil tamplek maneh, ojo iku, arek diuncalke sak karepmu bu, wis mbuh. Disik melarat gak isa tuku, saiki gratis gak oleh mangan," ujar dr. Agus diiringi gelak tawa.
Menurut dokter Agus yang merupakan Kepala Instalasi Paliatif dan Bebas Nyeri RSUD Dr. Soetomo Surabaya tersebut, apabila ingin sehat kuncinya adalah bahagia.
Apabila ingin bahagia, seseorang harus bisa memberikan kebahagiaan bagi orang lain juga.
Simak juga video menarik berikut ini:Â
Makan kepiting dan kolesterol
Selain itu, dalam presentasinya, dr. Agus juga mengatakan dirinya tidak melarang orang untuk mengonsumsi makanan-makanan tertentu.
Seperti yang dia contohkan ketika seorang pasien datang bertanya apakah makan kepiting diperbolehkan.
"Satu boleh pak Agus? Dua boleh pak ndak ada masalah. Lho nanti kolesterol asam uratnya apa ndak naik pak Agus. Ndak mungkin naik pak, yang penting bapak ndak usah periksa lab," ujar Agus disusul gelak tawa dan riuh tepuk tangan.
Dia menambahkan, salah satu yang harus diwaspadai oleh orang- orang adalah hormon stres kortisol.
"Terlalu banyak cicilan, itu hormon kortisol, stres," kata Agus sembari kembali menimbulkan gelak tawa.
Namun, di sela "komedinya", dr. Agus selalu memberikan pesan- pesan untuk bisa menikmati hidup dan tetap sehat.
"Padahal hidup itu titipan, sehat titipan, cantik titipan, kaya titipan, jabatan titipan, apa intinya. Bersyukurlah menolong orang lain. Kalau hidupnya ndak enak, introspeksi diri. Jangan salahkan si A si B. Mohon pertolongan (pada Allah), lakukan perubahan," kata Agus.
Advertisement