Sukses

Setop Pakai Pasta Gigi untuk Atasi Jerawat, Ini Alasannya

Kandungan pasta gigi terlalu 'keras' untuk kulit wajah. Sehingga malah memicu masalah baru di wajah.

Liputan6.com, Jakarta Pernah memakai pasta gigi untuk mengatasi jerawat? Jika iya, jangan lagi memanfaatkannya ya untuk membuat jerawat mengempis.

Ya, memang pasta gigi sejak lama dipakai sebagai cara rumahan mengatasi jerawat. Kandungan triclosan dalam pasta gigi yang bersifat antibakteri memang bisa membunuh bakteri penyebab jerawat. Sehingga membuat bengkak berkurang dan jerawat mengering. Sayangnya, saat ini hampir tidak ada pasta gigi yang mengandung triclosan.

Fakta lain yang perlu diketahui adalah bahwa kandungan yang ada di pasta gigi tak cocok alias terlalu 'keras' untuk kulit wajah. Sehingga membuat kulit jadi kering dan iritasi.

"Kulit yang rentan berjerawat akan bereaksi karena menjadi kering dan teriritasi, sehingga bakal ada banyak jerawat lagi yang tumbuh," kata dokter kulit, Kenneth Howe mengutip Women's Health, Rabu (5/6/2018).

 

Saksikan juga video menarik berikut:

 

2 dari 2 halaman

Pilih produk antijerawat

Mengingat efek buruk dari pasta gigi bagi kulit wajah, lebih baik mengoleskan krim atau pasta khusus antijerawat. Di apotek atau toko obat pasti bisa ditemukan dengan mudah produk krim atau gel untuk mengatasi jerawat.

"Jika Anda bisa membeli krim jerawat, lebih baik pakai itu daripada mengoleskan pasta gigi," kata dokter spesialis kulit dari New York, Joshua Zeichner.

Jika memang tidak ada produk untuk mengatasi jerawat di sekitar Anda dan terpaksa memakai pasta gigi, ingat jangan sembarangan pilih. Pastikan pasta gigi itu minim pemutih dan pewarna, dua kandungan yang bisa membuat kulit wajah iritasi.