Liputan6.com, Jakarta Obat untuk menyembuhkan penyakit diabetes belum ada sampai sekarang. Insulin yang sering digunakan diabetesi hanya untuk menjaga kadar gula darah tetap stabil dan terhindar dari komplikasi yang mungkin terjadi.
Selain insulin, seseorang yang divonis mengidap diabetes, harus pintar dalam mengelola asupan makan sehari-hari, dan jangan lupa untuk aktif bergerak.
Pengaturan pola makan sendiri tidak boleh sembarangan. Sebaiknya, tanya ke dokter mengenai jadwal, jumlah, dan jenis makanan yang akan disantap setiap harinya.
Advertisement
Nah, pengidap diabetes pantang makanan manis dan dianjurkan menyantap makanan pahit, seperti sayur pare. Konon, pare baik untuk diabetesi.
Baca Juga
Â
Pare Baik untuk Diabetes
Menurut salah seorang dokter dari situs Klik Dokter, Alberta Jesslyn Gunardi. BMedSc Hons, pare mengandung zat antidiabetes yaitu charantin, yang dapat menurunkan gula darah.
Sayuran yang biasa kita temukan di seporsi siomay ini juga mengandung suatu zat yang dapat mengurangi konsentrasi glukosa dengan bertindak pada jaringan perifer dan menekan napsu makan, mirip dengan efek insulin di otak.
Merujuk pada sebuah jurnal medis, Ethnopharmacology, 2000 miligram dosis pare bisa menurunkan kadar gula darah pada pasien diabetes tipe 2, meskipun tidak sebanyak obat diabetes metformin.
"Studi lain menunjukkan pare meningkatkan penyerapan glukosa darah oleh sel dan toleransi glukosa," katanya dikutip Health Liputan6.com pada Jumat, 22 Juni 2018.
Advertisement