Liputan6.com, Jakarta Beberapa orang yang bukan vegetarian kadang berpikir bahwa makan daging ayam setiap hari tidaklah baik. Namun, hal ini dibantah oleh beberapa ahli kesehatan.
Melansir Times of India pada Rabu (18/7/2018), Anda perlu memahami cara memasak daging ayam yang benar. Variasi yang dipenuhi bumbu, krim, dan mentega jelas tidak bagus jika dikonsumsi sehari-hari.
Baca Juga
Cara ideal untuk mendapatkan manfaat maksimal dari daging ayam adalah dengan memanggang atau membakarnya. Selain bernutrisi, daging yang empuk juga memberikan kita energi.
Advertisement
Menurut ahli gizi India, Siddhart Marya, nilai gizi dari 100 gram daging ayam mentah bisa mencapai 124 kilokalori (kkal), 20 gram protein, dan 3 gram lemak.
"Jika Anda seperti orang kebanyakan dengan berat antara 65 sampai 75 kilogram, paling tidak perlu mengonsumsi 200 gram daging ayam setiap harinya," kata Siddhart.
Simak juga video menarik berikut ini:Â
Protein dan melawan penyakit
Berikut ini merupakan manfaat yang bisa didapat dari konsumsi daging ayam.
1. Sumber protein
Ayam merupakan salah satu sumber protein terbaik yang membantu membangun dan memelihara struktur dalam tubuh yang juga memecah racun.
2. Anti-depresan yang efektif
Daging ayam dianggap sebagai makanan yang memberikan rasa nyaman dan lega karena asam amino tryptophan. Ini meningkatkan kadar serotonin di otak dan meningkatkan suasana hati.
3. Melawan penyakit
Daging ayam mengandung senyawa seperti selenium yang mampu melawan penyakit. Selain itu, hal tersebut juga memiliki antioksidan yang memiliki efek positif pada penyakit degeneratif seperti radang, masalah kardiovaskular, dan neurologis.
Â
Advertisement
Kadar kolesterol
4. Mengatur kadar kolesterol
Daging ayam kaya akan vitamin B3 yang mengubah karbohidrat menjadi energi. Sehingga, tingkat kolesterol berkurang dan risiko penyakit jantung berkurang.
5. Merangsang aktivitas metabolik
Kaya akan vitamin B6, daging ayam lembut membantu meningkatkan metabolisme dan menstimulasi sistem kekebalan tubuh.
Sehingga, makan daging ayam setiap hari tidaklah buruk. Yang terpenting, Anda harus berhati-hari saat memasaknya, serta memiliki pola makan yang seimbang.