Punya Keluarga Penyebar Aib Seperti Meghan Markle, Ini Trik Menghadapinya

[Bintang] Meghan Markle — "Hal itu membuat Meghan sedih karena tak bisa mempercayai ayahnya," ujar seorang sumber. (Entertainment Tonight)

Liputan6.com, Jakarta Saat seseorang menjalani kehidupan baru dengan pasangannya, tentu hal itu tidak akan mudah. Selain karena memiliki keluarga yang baru dengan sifat juga karakter yang berbeda, hal lainnya karena salah satu keluarga pasangan mungkin harus berkorban lebih banyak. Salah satu keluarga pasangan harus lebih sabar dan mengorbankan lebih banyak waktu hanya untuk dihubungi.

Seperti yang dialami oleh the Duchess of Sussex, Meghan Markle. Menjadi anggota baru keluarga Kerajaan Inggris, tentu mengharuskan Meghan untuk mengikuti aturan dan karakter para bangsawan. Namun, beberapa anggota keluarga dan saudaranya dari pihak ayah tidak dapat menerima hal tersebut. Terlihat bahwa saudara Meghan tidak begitu menyukai pilihannya untuk menjadi anggota keluarga bangsawan.

Beberapa saudaranya mengutarakan kekesalannya di media sosial karena keputusan Meghan untuk menjadi bagian dari anggota keluarga kerajaan. Selain itu, setelah sah menjadi anggota bangsawan hingga saat ini Meghan belum sempat menghubungi keluarganya.

Meskipun beberapa saudaranya mengutarakan kekesalannya di media sosial namun Ayah dari the Duchess of Sussex, Thomas Markle mengerti keadaan Meghan dan mengatakan pada tabloid The Sun bahwa Meghan mungkin masih beradaptasi untuk menjadi seorang bangsawan sehingga belum sempat menghubungi Thomas.

Melansir dari laman Huffington Post, Selasa (24/7/2018), Menurut therapis, Berikut beberapa hal yang dapat dilakukan seseorang dalam menanggapi anggota keluarga yang memberikan efek buruk, seperti yang dialami Meghan Markle.

Saksikan juga video menarik berikut:

Tradisi Perhiasan Royal Family dalam Pernikahan Prince Harry-Meghan Markle

2 dari 3 halaman

1. Sebaiknya diamkan saja

Meghan Markle Gunakan Gaun Pengantinnya Versi Hitam di Acara Kerajaan — Meghan Markle bersama Pangeran Harry dan Pangeran William. (instagam/whitecrowndesign)

Terkadang, untuk menanggapi keluarga yang berperilaku buruk Anda hanya perlu diam saja. Tidak perlu menanggapi pernyataannya yang buruk tentang diri Anda. Cara tersebut mungkin adalah cara yang terbaik.

"Diam mungkin cara yang terbaik. Ketika Anda berurusan dengan anggota keluarga yang buruk, menghindari keterikatan biasanya merupakan bentuk perlindungan yang baik untuk Anda," kata Psikolog di Southern California, Sherrie Campbell.

2. Bila Anda memutuskan untuk terlibat, lakukanlah secara adil dan tegas

Ketika berhadapan dengan anggota keluarga yang memiliki tindakan buruk, mungkin lebih baik untuk memutuskan hubungan. Cara lainnya dapat dilakukan dengan menetapkan beberapa aturan dasar dalam berkomunikasi.

Seperti yang kita ketahui, saat salah satu pihak keluarga bertikai hanya dari satu sisi, sedangkan pihak lainnya tidak menanggapi, itu adalah hal yang sangat menyakitkan. Oleh karena itu, bila ingin menanggapi maka lakukanlah dengan adil dan tegas.

3. Terkadang, orang dewasa perlu menjauhkan diri dari keluarga

Secara emosional menjauhi keluarga yang sangat dekat dengan Anda mungkin adalah hal yang paling sulit. Namun, terkadang hal itu perlu dilakukan saat keluarga Anda memberi pengaruh yang buruk dan tidak memiliki kepentingan atas kehidupan baru Anda.

Akan tetapi, bila Anda memiliki masalah dengan keluarga tentu penting untuk menyelasikan permasalahan tersebut dengan baik.

3 dari 3 halaman

4. Sandarkan diri pada teman dan keluarga yang mendukung

[Bintang] Ratu Elizabeth II - Meghan Markle — Hubungan Meghan Markle dan Ratu Elizabeth II sendiri terlihat semakin baik di setiap pertemuan. (Samir Hussein-WireImage - E!)

Untuk mendapatkan kekuatan dan energi positif penting untuk berada di antara orang yang mendukung Anda. Tidak perlu berhubungan dengan banyak orang, cukup beberapa teman atau keluarga yang berkualitas dan mendukung penuh diri Anda akan memberikan kedamaian.

Seperti yang dilakukan oleh Meghan Markle yang nampaknya memiliki hubungan baik dan cukup dekat dengan ibu nya, Doria Ragland dibandingkan dengan saudara Meghan lainnya.

"Kecenderungan alami terhadap satu orang tua itu baik-baik saja," kata seorang psikoterapis, Tina B. Tessina.

5. Rangkul keluarga baru Anda

Lebih baik memupuk hubungan baik dengan keluarga baru dalam bentuk dukungan daripada menanggapi tanggapan keluarga yang buruk terhadap diri Anda. Sehingga, Anda tidak akan begitu depresi memikirkan pernyataan buruk tentang diri Anda.

6. Saat orang menghakimi karena Anda memutuskan hubungan dengan keluarga, tanggapi dengan tenang

Tentu untuk memutuskan hubungan tidak mudah. Namun, seseorang perlu berhubungan dan berada diantara orang yang memberikan dukungan, emosi positif, kebaikan hati, semangat, dan kemanusiaan. Bila Anda memutuskan untuk tidak berhubungan dengan keluarga yang kurang baik dan mendapatkan tanggapan yang kurang baik, biarkan dan tanggapi dengan tenang seperti yang dilakukan the Duchess of Sussex, Meghan Markle.

Penulis: Jihan Khalda Fairuz