Liputan6.com, Jakarta Pemerintah Kota Pekalongan, Jawa Tengah, akan memberikan sertifikat pada hewan kurban layak yang dijual oleh pedagang menjelang Idul Adha 1439 Hijriah.
Kepala Bidang Peternakan dan Kesehatan Hewan Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Pekalongan Wismo Adityo di Pekalongan, Senin, mengatakan bahwa petugas akan melakukan pemeriksaan pada hewan kurban yang dijual oleh pedagang di pasar.
Baca Juga
"Hewan kurban yang telah diperiksa dan dinyatakan layak dikonsumsi maka akan kami diberikan sertifikat. Pemeriksaan kesehatan kelayakan hewan kurban akan dilaksanakan pada tiga tahap yaitu sebelum, proses, dan sesudah dipotong," katanya.
Advertisement
Ia mengatakan pada pemeriksaan hewan kurban tersebut akan melibatkan tim kesehatan hewan yang meliputi dokter hewan yang nantinya akan memberikan surat keterangan atau sertifikat untuk hewan kurban yang layak.
"Pemeriksaan ini sekaligus bertujuan menjamin kehalalan, kesehatan hewan, dan mengantisipasi adanya hewan berpenyakit," katanya.
Sementara, sejumlah pedagang hewan kurban mengatakan selama beberapa hari terakhir ini permintaan hewan kurban di pasaran sudah mulai ramai.
"Saat ini sudah ramai. Akan tetapi, biasanya puncak permintaan hewan kurban terjadi pada H-10 sampai H-1 Idul Adha. Biasanya masyarakat juga mulai menitipkan uang pada pedagang untuk membeli hewan kurban," kata pedagang Hafidin.
Ia menambahkan pada tahun sebelumnya dari stok 150 kambing dan 12 sapi yang dijual habis terjual untuk keperluan kurban sedang pasokan hewan kurban seperti kambing dan sapi berasal dari Weleri Kabupaten Kendal dan Kabupaten Pekalongan.