Sukses

11 Langkah Agar Santai Jalani Program Hamil

Menjalani program hamil terkadang menguras emosi. Agar lebih rileks berikut saran pakar.

Liputan6.com, Jakarta Hasil negatif pada testpack saat menjalani program hamil bisa menguras emosi pada beberapa pasangan. Itu artinya, harus mencoba lagi dan melihat hasilnya di bulan depan.

Ketika menceritakan kegagalan program hamil tersebut kepada sahabat, kemungkinan dijawab dengan: "Tenang saja, rileks, nanti juga hamil."

Menurut profesor psikologi di San Diego University, Jean Twenge, nasihat tersebut adalah hal buruk. "Itu benar-benar nasihat yang tidak membantu teman untuk rileks," katanya.

Nah, berikut beberapa saran pakar bagi pasangan suami istri agar lebih rileks jalani program hamil seperti dilansir The Bump, Kamis (9/8/2018).

1. Menulis buku harian

Mungkin bagi orang masa kini menulis diary itu ketinggalan zaman. Namun, manfaat menulis buku harian bisa mengurangi stres seperti disampaikan Twenge.

"Menulis di buku harian bisa membuat Anda jadi lebih jujur, mengeluarkan pikiran-pikiran negatif," katanya.

2. Cerita ke sahabat terpercaya

Bila merasa belum puas menulis kegundahan hati ke buku harian, Twenge menyarankan untuk curhat ke sahabat. "Curhat ke teman itu membuat Anda bisa mengurangi stres, selama teman itu bukan membuat Anda malah makin tertekan," katanya.

3. Pakai aplikasi sirkulasi menstruasi atau bantuan alat lain

Di zaman kini, sudah tersedia banyak aplikasi yang bisa mengetahui kapan masa subur. Tersedia juga alat memperdiksi ovulasi atau menggunakan suhu tubuh untuk mengetahui ovulasi.

 

Saksikan juga video menarik berikut:

2 dari 4 halaman

4. Perbanyak beraktivitas di luar ruang

Melakukan banyak aktivitas di luar ruangan terbukti bisa menurunkan tingkat depresi dan kecemasan. Jadi, rencanakan aktivitas di luar ruangan bersama pasangan.

5. Cari mantra alias kalimat penyemangat

Bagi sebagian orang, mengulangi mengucapkan kata-kata tertentu bisa membantu mengurangi kecemasan dan insomnia seperti diungkap dalam Journal of Advanced Nursing.

6. Berenang

Sebuah studi asal Swedia yang dipublikasikan dalam International Journal of Stress Management menyebutkan mengambang di pantai bisa membuat tubuh lebih rileks. Hormon stres pun menurun.

Di studi ini, orang yang selama tujuh minggu rutin mengambang di pantai jadi lebih rileks, optimis, tidur nyenyak dan stres berkurang. Jika jauh dari pantai, tak ada salahnya melakukan hal ini di kolam renang.

 

3 dari 4 halaman

7. Ucapkan kalimat positif

Ketika tak kunjung hamil, terkadang muncul ungkapan-ungkapan negatif. Menurut Twenge, cara pikir ini harus diubah dengan mengucapkan kalimat negatif menjadi positif. Hal ini bisa membantu meningkatkan kemungkinan hamil.

Misalnya begini, daripada mengatakan "Saya gagal, tidak bisa hamil" lebih baik katakan sesuatu seperti "Saya sudah berusaha untuk melakukan berbagai cara agar hamil". Ucapan positif akan membuat jadi lebih optimis raih sesuatu. 

8. Olahraga teratur

Olahraga merupakan salah cara menghilangkan stres. Banyak studi menunjukkan olahraga meningkatkan suasana hati lebih baik. Hasil ini diperoleh hanya dengan 30 menit berolahraga.Namun, ingat tak perlu ngoyo berolahraga karena bisa mengganggu ovulasi.

9. Ambil jeda

Bila program hamil yang berlangsung berbulan-bulan membuat Anda lelah, coba ambil jeda sejenak. Alihkan perhatian ke sesuatu yang disukai, misalnya melakukan perjalanan ke suatu tempat, jadi relawan, ikut marathon.

 

4 dari 4 halaman

10. Me time

Jangan lupakan waktu untuk diri sendiri. Sebuah penelitian University of Sussex Inggris menemukan manfaat membaca, mendengarkan musik, dan aktivitas me time lainnya bisa meredakan stres.

11. Bercinta untuk rekreasi

Banyak pasangan yang menginginkan buah hati bercinta dengan tujuan reproduksi. Bila ini dijadikan acuan, lama-lama akan lelah. Jika ini terjadi, buat aktivitas bercinta sebagai rekreasi. Caranya dengan menyiapkan rencana matang dengan menginap di hotel atau mendekor kamar sedemikian rupa agar romantis.