Sukses

Pasien Stroke Bisa Sembuh Sepenuhnya, Asal...

Segera ke rumah sakit setelah terjadi serangan stroke, besar kemungkinan pasien pulih seperti sedia kala.

Liputan6.com, Jakarta Pasien stroke bisa sembuh sepenuhnya asal segera dibawa ke rumah sakit setelah terjadi serangan stroke. Serangan stroke yang terjadi dapat terlihat dari wajah dan mulut yang miring ke samping dan kelumpuhan pada tubuh.

Menurut dokter spesialis saraf RS Cipto Mangunkusumo Jakarta, Mohammad Kurniawan, pasien stroke bisa sembuh total sesuai lamanya waktu ia dibawa ke rumah sakit.

"Lamanya waktu (pasien dibawa ke rumah sakit) ini tergantung pasien. Data RSCM mencatat, waktu penanganan terbaik itu golden period (periode emas) agar pasien bisa pulih," jelas Kurniawan di Jakarta Pusat, Kamis (20/9/2018).

Setelah serangan stroke, pasien sebaiknya datang ke rumah sakit kurang dari 4,5 jam. Sementara, data di RSCM menunjukkan kejadian yang memenuhi 4,5 jam hanya 10 persen, sedangkan 90 persen pasien stroke lainnya datang ke rumah sakit dalam waktu 24 jam atau di hari selanjutnya.

 

 

Simak video menarik berikut ini:

2 dari 2 halaman

Terlambat datang ke rumah sakit

Pasien yang tidak segera dibawa ke rumah sakit setelah serangan stroke itu terlambat penangannnya. 

"Rata-rata terlambat datang. Bahkan ada pasien yang sudah kena stroke, lalu sehari kemudian baru ke rumah sakit. Ada juga pasien yang baru lima hari datang. Mereka datang dulu ke orang pinter," jelasnya.

Agar mendapatkan pelayanan terbaik, ketika melihat ada serangan stroke lekas ke rumah sakit. Stroke disebabkan adanya sumbatan pada pembuluh darah di otak.

"Yang paling bahaya kalau sumbatan terjadi pada pembuluh darah besar. Angka kecacatan tinggi (kelumpuhan) dibandingkan sumbatan pada pembuluh darah kecil," Kurniawan menerangkan.