Liputan6.com, Jakarta Botox (Botulinum toxin) dapat membantu Anda terlihat muda dan menghilangkan kerutan pada wajah. Dengan begitu, diharapkan rasa percaya diri meningkat dan berujung pada kehidupan seks yang lebih baik.
Botox memang memengaruhi kehidupan seks. Tapi sayangnya bukan menjadi lebih baik.
Baca Juga
Sebuah laporan dari terapis kecantikan Deborah Mitchell, beberapa kliennya yang menjalani botox mengeluh, keintiman menghilang setelah melakukan botox. Ekspresi hasrat seks pada wajah tidak terpancar.
Advertisement
“Singkatnya, jika mereka merasakan hasrat seks, wajah mereka seakan membeku. Tidak dapat mengkomunikasikan apa yang dirasakan,” tulis Mitchell, dikutip dari Hindustan Times, Minggu (18/11/2018).
Alih-alih meningkatkan kehidupan seksual, penggunaan Botox tampaknya menyabotase kehidupan seks.
Wajah tanpa ekspresi
Hal yang wanita tidak sadari adalah botox membuat wajah seakan tanpa ekspresi. Mereka kehilangan aspek penting sebagai manusia, ekspresi wajah.
Salah satu solusi yang dapat dilakukan, adalah menghentikan botox.
"Ketika ada klien menyebutkan, mereka kehilangan kenikmatan bercinta, saya sarankan mereka mengurangi botox," Mitchell menambahkan.
Dalam setiap kasus, setelah berbulan-bulan, para klien wanita menyampaikan, hubungan seks mereka kembali membaik.