Sukses

Cara Membersihkan Telinga yang Benar dan Alami Tanpa Cotton Bud, Kamu Wajib Tahu

Kotoran telinga sebenarnya berguna, jadi cara membersihkan telinga jangan sampai keliru.

Liputan6.com, Jakarta Tak banyak yang tahu, kotoran telinga sebenarnya berguna untuk melindungi bakteri pada gendang telinga. Sayangnya, banyak orang keliru cara membersihkan telinga sembarangan seperti misalnya menggunakan cotton bud.

Banyak dari kita yang suka menggunakan cotton bud (pembersih telinga) untuk membersihkan telinga bukan? Padahal, penggunaan cotton bud bisa dibilang cukup berbahaya karena akan semakin mendorong kotoran telinga lebih dalam. Tak hanya itu, paramedis juga mengatakan, alat tersebut juga dapat berisiko menyebabkan gendang telinga pecah jika tidak dilakukan dengan benar. 

Sebenarnya, kotoran telinga yang ingin kita keluarkan juga bermanfaat untuk melindungi, melumasi kanal, dan memiliki sifat antimikroba terhadap infeksi. Namun jangan menggunakan cotton bud dan terlalu sering membersihkannya, menurut para peneliti di University of Pittsburgh Medical Center. 

"Membersihkan telinga terlalu sering akan memicu kekeringan dan rasa gatal di telinga," ujar peneliti.

Asisten Klinis, Professor of Otolaryngology di Icahn School of Medicine at Mount Sinai, New York City, Boris Chernobilsky, MD mengatakan, gendang telinga dan tulang kecil di dalam telinga yang disebut ossicles sangat mudah rusak. Bahkan untuk memperbaikinya perlu proses pembedahan. Begitupun dengan kulit saluran telinga yang ultra tipis dan mudah terluka. "Jika kulit rusak, maka berisiko infeksi dan menyebabkan telinga sakit," ujar Boris.

Cara Membersihkan Telinga yang Keliru

Berikut cara membersihkan telinga yang keliru dan mungkin masih kamu lakukan serta memicu gangguan pendengaran: 

1. Membersihkan secara teratur.

Kamu benar-benar tidak perlu membersihkan telinga secara teratur. Menurut Boris, kotoran telinga dapat keluar dengan sendirinya saat rahang bergerak (bicara) dan ketika mengunyah.

"Kotoran telinga berwarna kekuningan, dikenal dengan cerumen, dapat melindungi kulit di saluran telinga dan mencegah telinga dari kemasukan air," katanya. Jadi Boris mengatakan, kotoran telinga seperti halnya losion kulit alami karena cerumen juga memiliki sifat membunuh beberapa jenis bakteri dan mencegah pertumbuhan jamur.

2. Memasukkan cotton bud.

Cotton bud atau cotton swab tidak dapat dimasukkan ke telinga. Selain kaku, bentuknya yang tumpul dapat merusak kulit, gendang telinga, dan ossicles. Benda ini juga dapat mendorong kotoran telinga masuk lebih dalam dan menyebabkan impaksi. Satu lagi kerugiannya, ujung kapas dapat tersumbat di saluran telinga kamu. 

3. Memasukkan benda runcing.

Meski banyak orang yang tahu bahayanya, tetap saja ada yang memasukkan benda runcing ke dalam telinga seperti kuku jari yang panjang, penjepit rambut, jarum jahit, kunci, dan lainnya. 

4. Terapi ear candle.

Praktek ini menggunakan kertas mengerucut dan asap lilin yang dimasukkan ke dalam telinga. Panasnya ap menciptakan efek vakum sehingga dapat membersihkan telinga. Nyatanya, Boris mengatakan, cara ini tidak efektif dan justru sangat berbahaya. 

5. Mencuci telinga menggunakan syringe.

Syringe biasanya dilakukan menggunakan alat suntikan dan disebut paling aman. Sayangnya, alat ini pun bisa membahayakan kesehatan telinga bila tidak kering benar.

Cara Membersihkan Telinga yang Benar dan Alami 

Berikut cara  membersihkan telinga yang benar seperti Liputan6.com rangkum dari berbagai sumber, Jumat (23/11/2018).

2 dari 5 halaman

Minyak kelapa dan Hidrogen peroksida.

1. Minyak kelapa. 

Cara membersihkan telinga selanjutnya dengan menggunakan minyak kelapa. Minyak kelapa merupakan alat yang juga berguna untuk membersihkan kotoran telinga. Ini karena kandungan rantai medium asam lemak.

Minyak kelapa juga bisa membantu melawan infeksi dan berbagai bakteri. Panaskan sedikit minyak kelapa dan gunakan pipet tetes untuk memasukkan beberapa tetes minyak ke dalam telinga. Biarkan selama 5 menit, lalu bersihkan menggunakan kapas pembersih telinga.

2. Hidrogen peroksida.

Cara membersihkan telinga yang pertama dengan menggunakan hidrogen peroksida. Menggunakan zat yang satu ini merupakan cara paling alami untuk membersihkan kotoran telinga. Komponen ekstra oksigennya membantu mengurai kotoran secara cepat dan menjauhkan dari infeksi. Gunakan kapas dan oleskan ke dalam telinga kamu. Lalu bersihkan kembali dengan kapas bersih.

3 dari 5 halaman

Alkohol dan minyak almond.

3. Alkohol.

Cara membersihkan telinga lainnya dengan menggunakan alkohol. Campuran cuka dan alkohol bisa membantu mengurai kotoran telinga seluruhnya. Alkohol bisa mengeluarkan kotoran telinga sementara cuka bisa menjaga telinga dari infeksi. Campurkan kedua cairan tersebut dan gunakan kapas pembersih telinga untuk membersihkan telinga kamu. 

4. Minyak almond.

Cara membersihkan telinga dengan bahan alami selanjutnya dengan minyak almond. Menggunakan minyak almond juga merupakan cara yang aman dan alami untuk membersihkan kotoran telinga. Minyak ini bisa melunakkan kotoran telinga yang telah mengeras. 

Gunakan pipet tetes untuk memasukkan minyak ini ke dalam telinga kamu. Diamkan selama beberapa menit sebelum kamumengeluarkan kotoran telinga.

4 dari 5 halaman

Baby oil dan baking soda.

5. Baby Oil.

Cara membersihkan telinga lainnya yang terdengar unik dengan baby oil. Memang terdengar lucu, namun baby oil memliki manfaat yang baik dalam menyingkirkan kotoran telinga. Teteskan beberapa tetes ke dalam telinga kamu, lalu tutuplah telinga selama beberapa menit. 

6. Baking Soda.

Cara membersihkan telinga selanjutnya dengan baking soda yang bisa dipakai untuk terapi alami menyingkirkan kotoran telinga. Berperan sebagai antiseptik yang bisa melunakkan kotoran telinga dan juga mencegah pembentukan kembali. 

Campurkan setengah sendok teh baking soda ke dalam air dan bubuhkan beberapa tetes ke dalam telinga kamu. Biarkan beberapa saat sebelum membersihkan telinga kamu dengan kapas lembut.

5 dari 5 halaman

Air garam dan minyak zaitun

7. Air garam.

Cara membersihkan telinga dengan bahan alami selanjutnya adalah dengan air garam. Air garam membantu melarutkan kotoran telinga sama kuatnya dengan obat tetes yang diresepkan oleh para dokter.

Campurkan 1 sendok makan garam ke dalam air. Rendam kapas pada air tersebut lalu teteskan beberapa tetes ke dalam telinga dan jaga agar tidak mengalir keluar selama beberapa saat. Ulangi sebanyak yang diperlukan. 

8. Minyak zaitun.

Cara membersihkan telinga dengan bahan alami lainnya adalah dengan minyak zaitun. Minyak zaitun sangat berguna untuk melunakkan kotoran telinga yang sudah mengeras.

Tekstur minyaknya membuat kotoran telinga menjadi lebih mudah untuk mencair dan mudah untuk dibersihkan. Dan juga minyak ini mengandung zat antibakteri yang menjaga telinga tetap sehat.