Liputan6.com, Jakarta Virus merupakan mikroba yang tidak bisa hidup tanpa menempel pada inangnya. Virus akan berkembang biak bila menempel dengan makhluk hidup lain. Virus memiliki ukuran yang jauh lebih kecil dibandingkan bakteri. Setiap virus memiliki material genetik, antara RNA atau DNA.
Baca Juga
Advertisement
Virus akan menempel di suatu sel dan mengambil alih sel tersebut untuk mengembangbiakkan virus-virus lain sampai akhirnya sel tersebut mati. Pada kasus lainnya, virus juga mengubah sel normal menjadi sel yang berbahaya untuk kesehatan.
Ya, sebagian besar virus ini menyebabkan penyakit dan akan menyerang sel tertentu secara spesifik. Misalnya saja, virus akan menyerang sel pada pankreas, sistem pernapasan, dan darah. Nah, rupanya ada beberapa penyakit yang disebabkan oleh virus.
Tak jarang virus ini menyerang manusia dan menyebabkan penyakit bahkan sampai mengancam kehidupan manusia. Kali ini Liputan6.com telah merangkum dari berbagai sumber penyakit yang disebabkan oleh virus, Kamis (7/3/2019).
Penyakit yang Disebabkan oleh Virus
1. Polio
Polio merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus genus enterovirus. Virus ini masuk melalui mulut, kemudian menginfeksi saluran usus. Setelah itu masuk melalui aliran darah dan menyerang saraf pusat hingga menyebabkan kelumpuhan permanen dalam hitungan jam.
Polio dapat menular melalui kontak antar manusia, melalui feses atau kotoran yang terkontaminasi virus. Biasanya jika salah satu anggota keluarga terinfeksi, maka anggota keluarga lainnya juga akan terinfeksi.
Orang yang terinfeksi virus ini akan mengalami lemahnya otot dan bisa sampai mengakibatkan kelumpuhan, terutama pada kaki. Pada balita rawan terserang polio, karena sistem imunitasnya belum sekuat orang dewasa.
Gejala yang dirasakan saat terinfeksi virus polio adalah demam, nyeri sendi, tulang dan otot, kram otot, gangguan aktivitas sehari-hari seperti berjalan, gerakan tubuh, dan gangguan pada pernapasan.
2. AIDS
Penyakit yang disebabkan oleh virus ini menyerang kekebalan tubuh dan dapat menular melalui kontak cairan. Antara lain aktivitas hubungan seksual, pemakaian jarum suntik bekas penderita HIV, dan wanita penderita HIV yang sedang mengandung janin.
Ya, penyakit ini disebabkan oleh HIV (Human Immuno-deficiency Virus) dan juga dinamakan Lymphadenopathy Associated Virus (LAV).
3. Cacar Air
Varisela atau cacar air merupakan infeksi virus akut yang ditandai dengan adanya vesikel pada kulit yang sangat menular. Penyakit ini disebut juga dengan chicken pox, cacar air, atau varisela zoster.
Varisella disebabkan oleh Herpesvirus varicellae atau human (alpha) herpes virus-3 (HHV3). Virus ini bisa menular dengan cepat melalui udara. Bisa melalui bersin dan batuk dari penderita atau kontak langsung kulit dengan penderita.
Cacar biasanya lebih sering ditemukan pada anak-anak dibandingkan orang dewasa. Gejalanya seperti demam, pilek, lemah, lesu, dan kemudian muncul ruam kemerahan di tubuh berisi cairan.
4. Campak
Penyakit yang disebabkan oleh virus berikutnya adalah campak. Suatu penyakit akut yang sangat menular. Penyakit ini disebabkan oleh virus campak, dari family Paramyxovirus genus Morbillivirus.
Penyakit ini ditandai dengan gejala awalnya seperti demam, batuk, pilek, dan konjungtivitas yang kemudian diikuti dengan bercak kemerahan pada kulit. Campak ditularkan melalui droplet di udara oleh penderita sejak 1 hari sebelum timbul gejala klinis sampai 4 hari setelah munculnya ruam.
Advertisement
Penyakit yang Disebabkan oleh Virus
5. Influenza
Hampir pernah dirasakan oleh semua orang. Penyakit yang disebabkan oleh virus influenza ini mengakibatkan kamu bisa terkena flu. Ya, virus ini sangat mudah tertular melalui udara dengan batuk atau bersin. Namun bisa juga menular melalui tangan yang bersentuhan dengan orang yang terkena influenza.
Penyakit yang disebabkan oleh virus ini menyerang pernafasan sehingga orang yang terinfeksi virus ini mengalami kesulitan bernafas. Gejala yang dirasakan seseorang yang terinfeksi virus ini adalah pilek, demam, batuk kering, hidung meler, bersin-bersin, hidung terasa gatal, dan merah. Badan juga terasa pegal-pegal atau rasa tidak nyaman.
Tapi kalau sistem imunmu sedang baik, maka virus influenza akan mati diserang oleh sistem imun. Tapi kalau sistem imun kamu lemah, maka virus influenza akan berkembang dalam tubuh. Oleh karena itu, menjaga imunitas sangat penting guna mempertahankan kesehatan dari serangan virus ini.
6. Rabies
Penyakit yang disebabkan oleh virus rabies ini termasuk ke dalam famili Rhabdovirus. Rabies adalah penyakit yang menyerang susunan saraf pusat yang ditularkan melalui gigitan hewan yang sudah terkena rabies.
Hewan ini seperti anjing, kucing, dan kera. Virus ini kemudian menyerang sistem saraf yang menyebabkan penderita mengalami gangguan saraf.
7. Flu Burung
Flu burung adalah penyakit yang disebabkan oleh virus Al dari famili Orthomyxoviridae. Virus ini biasa menjangkiti burung dan mamalia. Virus ini juga dikenal dengan istilah H5N1 ini bisa menular lewat udara, makanan atau minuman atau bersentuhan.
Gejala yang dialami orang seperti demam tinggi, batuk, lemas, sakit tenggorokan, sakit kepala, tidak ada selera makan, nyeri sendi, nyeri perut. Penderita flu burung ini biasanya telah melakukan kontak langsung dengan unggas yang terinfeksi virus H5N1.
Virus ini sangat berbahaya, karena ribuan orang telah meninggal setelah terinfeksi virus ini. Pentingnya untuk menjaga lingkungan, serta menjaga makanan dan minuman adalah penting untuk menghindari penularan virus ini.
8. Hepatitis
Merupakan penyakit yang disebabkan oleh virus hepatitis A, B, non A, non B. Hepatitis dikenal dengan penyakit kuning atau liver karena virus ini menyerang hati.
Penyebab penyakit hepatitis ini adalah terinfeksi virus, adanya gangguan metabolisme tubuh, mengonsumsi alkohol, autoimun, komplikasi karena penyakit lain, terlalu banyak dan sering mengonsumsi obat-obatan, dan lain sebagainya.
Mencegah Penyakit yang Disebabkan oleh Virus
Untuk mengurangi risiko terkena infeksi virus, kamu dianjurkan untuk menjaga daya tahan tubuh dengan berbagai cara. Hal ini telah dikutip dari kanal Klikdokter, seperti berikut:
1. Tidur malam cukup sekitar 6-8 jam setiap harinya,
2. Makan makanan yang tinggi akan protein, serat, vitamin, dan mineral,
3. Melalukan aktivitas latihan fisik yang baik dan benar sekitar 3-5 kali seminggu, dan
4. Menghindari perilaku berisiko seperti seks bebas, menggunakan narkoba, dan lain-lain.
Advertisement