5 Gejala Kanker Usus Besar yang Kerap Diabaikan, Padahal Perlu Diwaspadai

Walaupun hingga kini penyebab penyakitnya belum dapat dipastikan, namun ada beberapa faktor yang dapat berakibat dan memicu munculnya kanker usus besar ini. Beberapa faktor penyebab kanker usus besar yang berhasil dirangkum oleh Liputan6.com dari berbagai sumber, Senin (11/3/2019).

· Pola makan. Pola makan yang buruk seperti kurangnya konsumsi makanan berserat, dapat memicu kanker usus besar. Selain itu mengonsumsi daging berlemak seperti daging merah dan daging olahan secara berlebihan akan memicu kanker ini.

· Kurang aktivitas fisik.

· Terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol.

· Merokok.

· Kelebihan berat badan.

· Usia lanjut.

· Riwayat polip.

· Pernah mengalami IBD atau Inflammatory Bowel Disease (radang usus).

· Keturunan.

· Pernah mengalami penyakit diabetes tipe 2.

Penyakit kanker usus besar merupakan penyakit yang mematikan. Namun, kebanyakan orang akan menyadari mengidap kanker saat telah muncul gejala kanker usus besar itu sendiri. Namun sayangnya, gejala kanker usus besar pada tahap awal cukup sulit diidentifikasi.

Pada stadium awal kanker usus tidak menimbulkan gejala apapun, sehingga banyak orang yang mengidap kanker usus besar menyadarinya saat telah berada di stadium lanjut. Maka dari itu, kamu perlu mengetahui apa saja gejala kanker usus besar yang secara umum muncul sebagai tanda-tanda.

1. Lelah yang berkepanjangan

Gejala kanker usus besar yang pertama adalah tubuh terasa lelah dan tidak bersemangat. Merasakan lelah memang wajar, namun jika rasa lelah ini menjadi berkepanjangan, ada kemungkinan jika hal tersebut gejala kanker usus besar.

2. Sulit buang air besar (BAB)

Usus besar merupakan salah satu organ sistem pencernaan. Gejala kanker usus besar dapat dilihat dari sulitnya buang air besar yang disertai dengan perut kembung. Perubahan saat buang air besar dan perut yang membesar karena dipenuhi oleh tumor akan mempersulit BAB.

3. Tekstur dan konsistensi feses yang berubah

Salah satu gejala kanker usus besar selanjutnya dalah berubahnya tekstur feses sekitar 4 minggu. Feses bisa menjadi bertambah padat lalu keras hingga bertambah cair (diare).

4. Pendarahan saat buang air besar

Hal ini dikarenakan kurangnya konsumsi makanan berserat. Gejala kanker usus besar bisa ditandai dengan pendarahan tersebut. Feses akan berubah warna menjadi lebih gelap. Walaupun terkadang sebagian orang memiliki feses yang berwarna normal namun tetap pendarahan.

5. Penurunan berat badan yang tidak jelas sebabnya

Gejala kanker usus besar juga dapat diperhatikan dari berat badan yang menurun tanpa asalan yang jelas. Hal tersebut karena tubuh kekurangan zat besi akibat pendarahan saat buang air besar. Ditambah lagi dengan efek kelelahan dan lemah. Jika gejala kanker usus besar ini sudah dirasakan, perlu adanya tindakan medis.

Bagi penderita kanker usus besar pada tahap awal, memang tidak mengidentifikasikan gejala yang tampak secara khas. Gejala akan muncul jika telah memasuki stadium lanjut. Jika kanker usus besar telah berkembang hingga ke stadium lanjut, maka beberapa organ tubuh dapat juga terpengaruh.

Organ tubuh yang dapat terpengaruh oleh kanker usus besar seperti tulang, paru-paru, hati serta otak maupun saraf tulang belakang. Kanker usus besar yang sudah memengaruhi organ tersebut, maka gejala kanker usus besar dapat diidentifikasi.

Bagi penderita kanker usus besar untuk mengobati penyakit ini biasanya akan menjalani penyembuhan bisa melalui operasi, kemoterapi dan radioterapi. Bahayanya kanker usus besar ini, disarankan bagi kamu untuk memulai hidup sehat. Kamu bisa melakukan dengan mengubah pola makanan, skrining secara rutin, rajin berolah raga serta beristirahat dengan cukup dan berkualitas.