Liputan6.com, Jakarta Penyakit batu empedu adalah timbunan kristal dalam kantung empedu atau saluran empedu. Adanya gangguan pada empedu, sebagian besar terjadi karena jumlah kolesterol yang berlebihan. Sehingga dapat menyebabkan pengkristalan dan akhirnya membentuk batu.
Baca Juga
Advertisement
Batu empedu merupakan batuan kecil yang berasal dari kolesterol, dan terbentuk di saluran empedu manusia. Penyebab umum terbentuknya batu empedu ini akibat pengerasan kolesterol yang tertimbun di dalam cairan empedu. Hal tersebut terjadi karena adanya ketidakseimbangan antara kolesterol dan senyawa kimia lain di dalam cairan tersebut.
Batu empedu terbentuk karena adanya penyumbatan di saluran kantung empedu. Bila dibandingkan dengan pria, wanita memiliki risiko lebih besar terkena batu kandung empedu. Batu kandung empedu pada akhirnya akan mengakibatkan peradangan atau infeksi.
Selama kehamilan dan setelah melahirkan, peningkatan risiko penyakit menjadi lebih besar karena berbagai alasan yang berhubungan dengan kehamilan dan perubahan tubuh. Berikut Liputan6.com rangkum gejala batu empedu pada wanita yang harus diwaspadai, Selasa (12/3/2019).
Faktor-faktor Penyakit Batu Empedu
1. Usia
Risiko terkena batu empedu bertambah seiring bertambahnya usia. Terlebih usia 40 tahun ke atas.
2. Jenis Kelamin
Risiko wanita lebih tinggi terkena batu empedu di banding pria.
3. Dampak Melahirkan
Hal ini karena perubahan hormon esterogen selama kehamilan sehingga mengakibatkan kadar kolesterol meningkat.
4. Kelebihan Berat Badan
Risiko terkena batu empedu meningkat jika kamu mengalami obesitas.
Advertisement
Penyebab terbentuknya batu empedu pada wanita
1. Progesteron
Batu empedu yang terbentuk pada wanita disebabkan oleh perubahan berbagai hormon dalam tubuh, terutama progesteron. Progesteron menyebabkan otot untuk rileks dan ini juga akan mempengaruhi kantong empedu.
Relaksasi otot-otot di kandung empedu akan memperlambat aliran empedu. Empedu yang tidak dapat dirilis dapat menyebabkan pembentukan batu empedu.
2. Obesitas
Kebanyakan wanita menghadapi kenaikan berat badan yang cepat selama apalagi setelah kehamilan. Ini bisa menjadi alasan penting untuk pembentukan batu empedu.
Akibat dari kenaikan berat badan terjadi produksi dan sekresi peningkatan jumlah kolesterol. Hal ini meningkatkan risiko pengembangan batu empedu setelah kelahiran.
3. Keturunan
Wanita yang memiliki riwayat keluarga dengan batu empedu lebih rentan mendapatkannya. Ada banyak gen yang ditemukan bertanggung jawab untuk pembentukan batu kandung empedu. Mereka yang memiliki faktor keturunan memiliki batu empedu harus melaporkannya ke dokter untuk mendapatkan nasihat medis yang tepat.
4. Penurunan berat badan yang drastis
Tidak hanya obesitas, penurunan berat badan yang drastis juga menjadi penyebab pembentukan batu empedu. Ketika wanita kehilangan berat badannya secara mendadak, kolesterol ekstra akan terakumulasi dalam empedu yang pada akhirnya dapat menyebabkan pembentukan batu empedu.
Gejala Batu Empedu pada Wanita
Penyakit batu empedu tidak banyak menyebabkan tanda atau gejala. Namun jika bantu empedu bersarang d saluran dan menyebabkan penyumbatan. Tanda dan gejala yang timbul termasuk:
1. Mual dan muntah
Gejala batu empedu pada wanita yang pertama adalah mual dan muntah. Muntah dapat terjadi karena berbagai alasan. Tetapi, jika kamu mengalami mual atau muntah ketika ini merupakan gejala awal yang harus segera di konsultasikan ke dokter.
2. Rasa sakit di bahu kanan
Gejala batu empedu pada wanita yang kedua adalah rasa sakit di bahu kanan. Perhatikan rasa sakit yang wanita rasakan dibahu kanan, jika sakit ini sering dialami, jangan disepelekan karena bisa saja itu merupakan gejala batu empedu pada wanita
3. Sakit punggung di antara tulang belikat
Gejala batu empedu pada wanita yang ketiga adalah sakit punggung di antara tulang belikat. Pada tahap ini sudah menjadi tanda dan gejala penting bahwa kamu menderita penyakit batu empedu.
4. Nyeri tiba-tiba cepat di bagian kanan atas perut
Gejala batu empedu pada wanita yang keempat adalah nyeri yang tiba-tiba dan meningkat dengan cepat di bagian kanan atas perut kamu.
5. Berkeringat dan cepat lelah
Gejala batu empedu pada wanita yang kelima adalah berkeringat dan merasa selalu kelelahan dan susah istirahat.
6. Nyeri tiba-tiba cepat di tengah perut bawah dada
Gejala batu empedu pada wanita yang keenam adalah nyeri yang tiba-tiba dan semakin intensif di bagian tengah perut, tepat di bawah tulang dada. Jika kamu mengalami nyeri di dada yang tidak hilang hanya dengan menarik nafas panjang, bersamaan dengan sesak napas dan rasa sakit yang tidak biasa pada tubuh bagian atas, kamu harus segera ke dokter, atau memanggil ambulans.
Advertisement
Cara Pengobatan Penyakit Batu Empedu
Jika kamu merasakan hal-hal atau gejala tersebut, ada baiknya segera mengunjungi dokter. Melakukan scan ultrasound adalah cara terbaik untuk mendeteksi batu empedu.
Biasanya dokter akan memberikan obat untuk mengurangi rasa sakit dan menghilangkan batu empedu. Namun, jika ukuran batu sangat besar dan susah diuraikan, jalan lainnya adalah dengan melakukan operasi.