Liputan6.com, Surabaya Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Surabaya, Jawa Timur tidak hanya menyediakan air bersih, tapi juga air minum siap konsumsi. Jadi, air sudah bisa langsung diminum ketika keran dibuka.
Direktur Pelayanan PDAM Kota Surabaya, Anizar Firmadi menuturkan, akses air yang sudah siap diminum menjadi salah satu program pemenuhan air yang bersih dan sehat.
Baca Juga
"Selain air bersih PDAM, kita perlu sedikit upaya untuk memenuhi air itu sebagai air minum yang langsung dikonsumsi masyarakat," tutur Anizar kepada Health Liputan6.com usai acara peresmian program master meter di Jalan Semarang, Kota Surabaya pada Jumat, 22 Maret 2019.
Advertisement
Di Kota Surabaya, proyek percontohan air minum baru diterapkan di kawasan Ngagel Tirto V. Sekitar 500 rumah sudah teralirkan air siap minum.
"Begitu buka keran di rumah masing-masing. Sudah bisa langsung diminum airnya," ujar Anizar.
Air siap minum ini sudah melalui proses kimiawi dan biologi sesuai ketentuan yang berlaku. Ada teknik pengolahan secara higienis agar air aman diminum langsung.
Â
Â
Singkirkan bakteri E.coli
Â
Ketentuan utama dalam pengolahan air siap minum adalah kelayakan dan kebersihannya. Salah satunya dengan memastikan tak ada bakteri berbahaya seperti E.coli dalam air siap minum. Pasalnya, bakteri ini bisa menyebabkan gangguan pencernaan seperti diare.Â
"Teknik mengolah air menjadi air siap minum itu berupaya menyingkirkan bakteri E.coli," Anizar menambahkan.
Air siap minum di Ngagel Tirto V baru diterapkan pada tahun 2018. Sasaran air minum untuk rumah tangga yang terdiri atas 1-2 RT.
Walaupun baru resmi diterapkan tahun lalu, sebenarnya air siap minum ini sudah diujicobakan beberapa tahun sebelumnya. Pada tahun 2019, PDAM Surabaya juga akan membuka proyek air minum siapa pakai di dekat lokasi Ngagel Tirto V.
"Target kami ke depan, proyek air minum ini makin luas. Jadi, masyarakat bisa langsung minum air, tanpa harus memasaknya terlebih dahulu," tutup Anizar.
Â
Advertisement