Sukses

3 Cara Hadapi Si Kecil yang Suka Memaksa

Bagaimana menghadapi anak yang suka memaksakan kehendak?

Liputan6.com, Jakarta Mengasuh anak memang membutuhkan skill dan trik tersendiri. Apalagi ketika si Kecil telah beranjak besar dan mulai pandai melancarkan permintaan ini dan itu. Juga disertai paksaan atau rengekan. Nah, ada cara jitu untuk menghadapi anak yang mulai rewel dan memaksa agar permintaannya dituruti. Berikut tips Mommy Sarah Brahmana dari Babyologist.

Menghadapi aneka tingkah si Kecil bisa dibilang gampang-gampang susah ya Moms. Apalagi bila si Kecil sudah mulai suka memaksakan kehendak dan tidak mau ikut aturan kita orangtuanya, rasanya kadang menjengkelkan dan memancing emosi. Tapi, tetap tenang dan bersabar ya Moms, karena tidak ada persoalan yang tidak ada jalan keluarnya.

Sebab, bagaimanapun kita adalah orangtua anak kita dan anak harus turut kepada pengaturan orangtuanya, khususnya ketika mereka masih kecil. Nah, bagaimana jika si Kecil suka memaksakan kehendaknya dan menjadi marah serta menangis apabila kehendaknya tidak dipenuhi? Berikut saya akan share tips menghadapinya.

Bagaimana menghadapi anak yang suka memaksakan kehendak?

 

2 dari 3 halaman

Jangan mudah turuti kemauannya

1. Jangan terlalu mudah menuruti kemauan si Kecil sejak dini

Tapi ajari mereka bahwa untuk mendapatkan sesuatu butuh usaha dan proses. Contoh, jika mereka menginginkan sesuatu berupa barang, ajari mereka untuk menunggu sampai awal bulan karena di situ papa dan mama punya uang. Dengan demikian, mereka akan belajar bersabar dan tahu bahwa segala sesuatu ada waktunya.

Jika sudah berumur 3 tahun lebih, baik sekali jika diajar menabung terlebih dahulu sebelum membeli barang yang dia inginkan. Dengan demikian, si Kecil juga akan belajar lebih menghargai apapun yang mereka punya karena untuk mendapatkannya tidak mudah.

3 dari 3 halaman

Jadi ortu tegas dan konsisten

2. Jadilah orangtua yang tegas dan konsisten

Yuk belajar menjadi orangtua yang bijak. Jika, tidak cukup katakan tidak dengan tegas. Tidak perlu marah jika anak memaksa dan merengek-rengek apalagi sampai luluh mendengar tangisan mereka. Dan, tetaplah konsisten dengan sikap ini kecuali saat momen-momen tertentu. Misalnya, saat si Kecil berulang tahun, kita boleh saja menjanjikan akan memenuhi apapun keinginan mereka dan tentu saja yang sesuai dengan kemampuan kita orangtuanya.

3. Sering beri pengertian dan katakan pada si kecil bahwa kita pasti memberikan yang terbaik untuk dia

Akan ada saatnya di mana si Kecil boleh mengambil keputusan apapun di dalam hidupnya meskipun, tidak untuk semua hal kecuali nanti ketika usianya sudah cukup dewasa.

Semoga bermanfaat.