Sukses

Buka Puasa dengan Kolak, Apa Saja Manfaat Sehat Ubi?

Ubi dalam kolak ternyata memiliki banyak manfaat. Apa saja?

 

Liputan6.com, Jakarta Masing-masing negara memiliki hidangan berbuka puasanya sendiri. Di Indonesia, kolak jadi salah satu hidangan khas berbuka. Rasa manis dan gurih dari perpaduan gula merah dan santan dalam kolak membuatnya jadi salah satu hidangan favorit. 

Tak hanya itu, berbagai buah dan umbi yang dimasukkan ke dalam kolak pun ternyata memiliki manfaat bagi kesehatan. Ubi misalnya, meski rasanya manis alami, ternyata bisa membantu mengontrol kadar gula darah. Meski begitu, diabetesi harus mewaspadai beberapa hal sebelum menyantap kolak, ya. 

Ingin tahu apa saja manfaat ubi bagi kesehatan? Melansir dari Boldsky, berikut manfaat dari ubi.

1. Mengontrol gula darah

Ubi dapat mengontrol tingkat gula darah seseorang. Ubi memiliki indeks glikemik rendah sehingga konsumsi ubi baik bagi penderita diabetes.

 

2 dari 3 halaman

Sumber vitamin C

2. Mencegah Serangan Jantung

Kandungan vitamin B6 didalam ubi menjadikannya baik untuk dikonsumsi. Konsumsi ubi pun dapat menurunkan homosistein sehingga mencegah serangan jantung.

3. Sumber Vitamin C

Ubi kaya akan kandungan vitamin C yang menyehatkan. Vitamin C ini memiliki peran penting dalam sistem pencernaan serta pembentukan tulang dan gigi. Kandungan zat besi di dalamnya juga dapat meningkatkan sel darah merah dan putih. Selain itu, ubi juga dapat meningkatkan sistem imun.

3 dari 3 halaman

Meredakan stres

4. Anti-Aging

Masalah kesehatan karena usia seperti melemahnya penglihatan, rendahnya sistem imun dan lainnya dapat dicegah dengan mengkonsumsi ubi.

Ubi memiliki kandungan vitamin C tinggi dan caretenoid seperti beta carotene yang dapat meningkatkan sistem imun dan memperkuat penglihatan. Selain itu, beta carotene dapat melawan radikal bebas sehingga pembentukan kerutan terhambat.

5. Meredakan Stres

Ubi memiliki kandungan magnesium yang berperan sebagai mineral anti-stress. Magnesium ini juga baik untuk jantung, tulang dan saraf. 

 

Penulis: Khairuni Cesario