Liputan6.com, Jakarta Keputihan, infeksi saluran kemih (ISK), infeksi bakteri vagina kerap mengintai wanita saat perjalanan mudik. Kebersihan menjadi faktor penentu untuk mencegah masalah itu datang.
Pada saat mudik belasan atau puluhan jam, memang berisiko meningkatkan masalah di kewanitaan. Malas buang air kecil karena kondisi toilet kurang nyaman, tidak mengganti celana dalam, membasuh area vagina dengan air yang mungkin tidak bersih saat di toilet umum memudahkan jamur Candida albicans si penyebab keputihan berkembang biak dengan pesat.
Baca Juga
"Cuaca yang tropis dan lembap, keringat yang lebih banyak dari biasanya saat bepergian, hingga kondisi terlalu lama duduk di mobil atau terlalu banyak jalan kaki meningkatkan risiko keputihan," kata dokter spesialis kebidanan dan kandungan, Dinda Derdameisya, seperti mengutip rilis Andalan Feminine Care yang diterima Jumat (31/5/2019).
Advertisement
Namun, Anda bisaa mencegah masalah di organ kewanitaan seperti keputihan dan infeksi saluran kemih. Berikut caranya:
1. Gunakan toilet kering
Bakteri lebih mudah berkembang di tempat yang basah dan lembap, sehingga usahakan selalu memilih toilet kering. Cara ini mengurangi risiko terkena Staphylococcus aureus, E coli, Bacterial vaginosis, Bacteria doderlain, Candida, Gardnerella vaginalis, serta Ureaplasma.
2. Gunakan toilet sanitizer
Toilet sanitizer dapat membantu menekan bakteri di dudukan toilet duduk serta mengurangi aroma tidak sedap pada toilet.
Â
Saksikan video menarik berikut ini:
3. Ganti Celana Dalam 4 Jam Sekali
Saat mudik, sebaiknya Anda rajin mengganti celana dalam setiap empat jam sekali. Hal ini dapat membantu untuk menjaga agar area kewanitaan tetap kering. Jangan lupa pilih celana dalam dengan bahan yang nyaman seperti katun.
4. Minum air putih yang cukup
Selain mencegah dehidrasi, minum air putih yang cukup membuat metabolisme jadi lancar dan menghindarkan risiko infeksi saluran kemih (ISK).
Â
Â
Â
Advertisement
5. Hindari penggunaan pantyliner
Penggunaan pantyliner pada saat mudik malah membuat area kewanitaan semakin lembap. Lebih baik tidak sering mengganti celana dalam daripada menggunakan pantyliner.Â
6. Bila perlu bawa sabun pembersih kewanitaan
Bila diperlukan bisa menggunakan sabun pembersih kewanitaan yang membuat area intim terasa segar.
"Produk ini hadir sebagai solusi bagi wanita aktif untuk menjaga kebersihan area kewanitaannya. Kami percaya bahwa dengan bersihnya area kewanitaan, akan semakin menunjang rasa percaya diri, yang merupakan kunci untuk tampil fresh di setiap momen, termasuk momen Ramadan dan juga momen mudik Lebaran," kata Brand Manager Andalan Feminine Care, Maharani Anindita.