Liputan6.com, Jakarta Bagi ibu hamil yang bakal mudik jelang Lebaran 2019, tentu harus mempersiapkan diri lebih matang. Seperti melakukan pengecekan kesehatan ke dokter sebelum menempuh perjalanan ke kampung halaman.
Berikut saran dokter spesialis kebidanan dan kandungan RS Pondok Indah, Muhammad Fadli, soal persiapan sebelum berangkat mudik.
Baca Juga
1. Konsultasi dokter
Advertisement
Hal pertama yang harus dilakukan adalah bertemu dengan dokter spesialis kebidanan dan kandungan untuk berkonsultasi mengenai perkembangan janin dan kondisi ibu hamil. Perjalanan mudik membutuhkan waktu yang tidak sebentar, maka itu membutuhkan kondisi fisik dan mental ibu hamil yang prima.
"Waktu yang paling aman bagi ibu hamil untuk melakukan perjalanan jauh adalah pada trimester kedua kehamilan. Saat itu biasanya ibu hamil sudah melewati masa-masa mual dan muntah (morning sickness)," kata Muhammad.
2. Cermati, ada riwayat pendarahan atau kontraksi dini atau tidak
"Perjalanan jauh dapat menyebabkan ibu hamil mudah kelelehan, kontraksi, bahkan pendarahan," tambahnya.
3. Cek janin
Sebelum mudik, lakukan pemeriksaan USG untuk mengetahui perkembangan janin.
4. Cerdas memilih moda transportasi
Pemilihan moda transportasi menjadi faktor utama yang harus dipikirkan."Pilihlah moda transportasi yang memiliki waktu tempuh paling singkat atau memungkinkan ibu hamil untuk berhenti di rest area secara periodik untuk beristirahat atau stretching," ucapnya.
5. Cukup minum
Pastikan juga ibu hamil terhidrasi dengan cukup. Optimalkan minum air putih minimal 2 liter per hari selama di perjalanan.6. Obat dan camilanJangan lupa membawa obat-obatan pribadi dan camilan favorit.
7. Siapkan bantal kecil
Jika punggung sakit atau pegal, cobalah ganjal dengan bantal kencil atau sweater yang digulung. Dan selalu gunakan sabuk pengaman apapun moda transportasinya ya.
Penulis: Anisha Saktian Putri/Fimela.com