Liputan6.com, Jakarta Ukuran kemasan kondom yang kecil membuat beberapa orang menyimpan kondom di tempat-tempat tertentu seperti dompet atau saku celana. Padahal, kebiasaan itu bisa merusak kualitas benda tersebut.
Suhu yang panas dan gesekan, bisa melemahkan lateks kondom. Ini membuat produk tersebut memiliki kualitas yang lebih buruk.
Baca Juga
"Panas, kelembaban, gesekan, dan cahaya, bisa mempengaruhi kualitas kondom dan membuatnya kurang efektif," kata Karin O'Sullivan dari yayasan kesehatan seksual FPA seperti dikutip dari Mirror pada Selasa (25/6/2019).
Advertisement
Dengan kurang efektifnya kondom, risiko infeksi menular seksual dan kehamilan yang tidak diinginkan menjadi lebih tinggi. Maka dari itu, ada beberapa tempat yang disarankan untuk menyimpan kondom.
Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini
Tempat Ideal Menyimpan Kondom
Karin mengatakan, salah satu tempat terbaik untuk menyimpan kondom adalah di laci sebelah tempat tidur.
"Kondom harus disimpan di tempat yang tidak bisa dirusak oleh panas yang kuat, benda tajam, cahaya, atau kelembaban," kata Karin menambahkan.
Apabila alat kontrasepsi ingin dibawa-bawa untuk berjaga-jaga, seperti berbulan madu dengan istri, Karin menyarakankan untuk menyimpannya di tas tangan dan tidak meletakkannya di dasar tas.
Selain itu, perhatikan juga agar Anda tidak membiarkan kondom terlalu lama di tempat penyimpannya. Produk tersebut juga punya tanggal kedaluwarsa.
Karin menambahkan, jika Anda khawatir atau merasa ragu dengan kondom yang disimpan, serta menemukan kemasannya rusak, buanglah alat kontrasepsi tersebut dan belilah yang baru.
Advertisement