Â
Liputan6.com, Jakarta - Onikomikosis atau yang lebih dikenal jamur kuku dapat mengganggu penampilan kita ketika mengenakan sandal atau sepatu hak. Dilansir dari situs Prevention pada Selasa, 26 Juni 2019, infeksi jamur dapat menyebabkan kuku menjadi menebal dan bahkan hancur menembus makin dalam ke kuku.
Baca Juga
Menurut American Academy of Dermatology (AAD), jamur kuku jari kaki terjadi ketika organisme mikroskopis kecil yang berada di bawah kuku jari kaki menyebabkan infeksi.
Advertisement
Infeksi jamur dapat menyebabkan beberapa gejala seperti:
1. Warna kuku berubah (kuning, coklat, hijau, atau putih)
2. Penumpukkan puing di bawah kuku
3. Mengangkat kuku dari kulit
4. Jamur kuku sangat menular, jamur dapat menyebar ke satu atau lebih kuku kaki Anda
Dokter Gary Goldenberg, asisten profesor klinis dermatologi di Icahn School of Medicine di Rumah Sakit Mount Sinai di New York, mengatakan, siapa pun bisa mendapatkan jamur kuku jari, tapi paling sering diderita oleh atlet, orang-orang yang bertelanjang kaki di pusat kebugaran atau kolam renang, dan pasien yang lebih tua.
Â
Tips Terhindar dari Infeksi Jamur Kuku
Berikut tips yang bisa Anda coba untuk menyembuhkan infeksi jamur kuku jari kaki:
1. Vicks VapoRub
Anda bisa mengoleskan Vicks VapoRub pada daerah kuku yang terinfeksi. Vicks VapoRub mengandung bahan antijamur seperti minyak kapur barus dan minyak kayu putih.
Gunakan cotton bud untuk mengaplikasikan Vicks ke kuku yang terinfeksi sekali sehari. Keringkan sebelum mengenakan kaus kaki atau sepatu.
2. Listerine dan Cuka Putih
Listerine (seperti timol dan mentol) dan keasaman cuka membuat lingkungan yang tidak ramah untuk jamur.
Campurkan keduanya dalam porsi yang sama dan rendam kaki Anda selama 45 menit hingga 60 menit setiap hari.
3. Tea Tree Oil (Malaleuca)
Penelitian membuktikan bahwa minyak tea tree dapat menghentikan dan membunuh infeksi jamur dengan menghancurkan lapisan luar sel jamur dan menggangu kinerja mereka. Mungkin tidak berfungsi dalam semua kasus.
Cara menggunakannya dengan oleskan beberapa tetes minya tea tree pada kuku kaki yang terinfeksi dua kali sehari.
4. Tepung Jagung
Memiliki sifat antijamur, tepung jagung digunakan sebagai cara untuk mengusir penyakit jamur bercak hitam dari mawar menurut penelitian di tahun 2014.
Cara menggunakannya, tuangkan tepung jagung ke dalam wajan dangkal lalu campurkan dengan air yang cukup panas hingga tepung berubah menjadi pasta. Biarkan dingin, lalu rendam kaki di dalamnya selama satu jam sekali seminggu.
Â
Advertisement
Selanjutnya
5. Minyak Oregano
Minyak oregano mengandung timol yang bersifat anti jamur. BMC Complementary & Alternative Medicine menemukan bahwa timol mengurangi kehadiran jamur hingga hampir 90 persen.
Cara menggunakannya dengan taruh beberapa tetes minyak pada kuku yang terinfeksi dua kali sehari.
6. Obat topikal
Ada beberapa obat yang disetujui oleh Food and Drug Administration (FDA) untuk mengobati jamur kuku, yaitu: Amorolfin, Efinaconazole, Tavaborole.
Perawatan OTC juga dapat dicoba tetapi hanya untuk perbaikan sementara. Masing-masing obat memiliki instruksi spesifik, tetapi biasanya langsung diterapkan ke kuku Anda.
7. Pil Antijamur
Jika pengobatan topikal tidak berhasil, dokter mungkin akan meresepkan pil antijamur berikut: Flukonazol, Griseofulvin, Itrakonazol, Terbinafine. Cara menggunakannya sesuai instruksi dokter Anda.