Liputan6.com, Jakarta Belum ada satu jam berlalu dari makan besar, rasa lapar sudah datang. Jika Anda kerap merasa seperti itu bisa jadi tadi memang kurang makan tapi ada faktor lain yang berpengaruh.
Berikut beberapa alasan yang mungkin jadi penyebab Anda mudah cepat lapar seperti dilansir Prevention, Sabtu (6/7/2019)
Baca Juga
1. Kurang beragam makanan saat makan besar
Advertisement
Bisa jadi tadi saat makan hanya makan sayur dan sedikit karbohidrat saja. Padahal, agar kenyang lebih lama perlu beragam jenis makanan seperti protei, lemak sehat, dan serat seperti disampaikan dokter Alexandra Sowa dari NYU Langone Health, Amerika Serikat.
2. Stres
"Ketika stres, hormon kortisol dan ghrelin, yang membuat Anda lapar, meningka," kata Sowa.
Coba, selain memenuhi hasrat makan dengan makanan bergizi, lakukan hal-hal yang menenangkan. Seperti meditasi atau sekadar jalan santai di taman.
3. Kelelahan
Ada beberapa orang yang saat lelah malah malas makan sisanya makan lebih banyak. Rasa lapar terus menerus ketika tubuh lelah karena hormon ghrelin meningkat sementara hormon leptin yang membuat perut kenyang turun.
"Ketika tidak cukup tidur , tubuh mengartikan sebagai kondisi berbahaya, hormon stres meningkat," kata Sowa.
4. Terlalu sering lihat foto-foto makanan
Scrolling postingan Instagram soal makanan enak juga bisa membuat nafsu makan bangkit lagi.
"Semakin Anda membayangkan makanan, seperti seperti apa aroma dan rasanya, semakin Anda merasa lapar," kata Sowa.
Daripada cari makanan enak, Sowa menyarankan mengecek makanan sehat misalnya #mediterraneandiet.
Advertisement
5. Sedang bosan
"Saat sedang tidak ada kerjaan atau bosan, Anda mungkin mencari-cari sesuatu di dapur atau lemari es. Lalu, makan sesuatu yang sebenarnya Anda tidak lapar," kata pakar mindful eating Susan Alber.
6. Resisten insulin
Jika merasa selalu lapar sepanjang waktu dan tidak terkait dengan hal-hal di atas, sudahkah cek gula darah untuk mengetahui resistensi insulin atau tidak?
"Jika resisten terhadap insulin, berarti sel-sel tidak bereaksi terhadap insulin, yang membuat Anda terus merasa lapar" kata Sowa.