Liputan6.com, Jakarta Pengguna media sosial di dunia akhir-akhir ini sedang penasaran dengan tampilan wajah mereka apabila menjadi seorang lansia. Lewat FaceApp, warganet mencoba mencari tahu hal itu.
Meski begitu, FaceApp bukanlah aplikasi peramal. Produk digital ini tidak bisa benar-benar memprediksi wajah penggunanya di masa tua.
Baca Juga
"Tidak ada cara untuk mengetahui bagaimana seseorang akan menua," kata Debra Jaliman, dokter kulit asal New York City, Amerika Serikat seperti dilansir dari Health pada Jumat (19/7/2019).
Advertisement
Jaliman mengatakan, penuaan bisa disebabkan oleh berbagai faktor. Hingga saat ini, belum ada aplikasi yang benar-benar menemukan semua faktor yang berkontribusi pada penuaan.
Saksikan Juga Video Menarik Berikut Ini
Apa yang Akan Dihadapi di Usia Tua
Beberapa di antara faktor yang berpengaruh pada penuaan tubuh antara lain sinar matahari, sinar ultraviolet, penggunaan narkoba, pola tidur, pola makan, dan masih banyak lagi.
Namun, bukan berarti aplikasi ini benar-benar tidak berguna. Jaliman mengungkapkan, setidaknya ada beberapa petunjuk tentang apa yang akan Anda hadapi di usia tua.
Misalnya, kemunculan bintik hitam dan penuaan, serta memperlihatkan bagaimana kira-kira wajah Anda seiring bertambahnya usia.
Selain itu, aplikasi ini juga menipiskan bibir pada foto penggunanya. Jaliman mengatakan bahwa itu adalah apa yang akan Anda alami seiring bertambahnya usia. Begitu pula kerutan hingga tonjolan yang mungkin muncul di wajah. Ini semua pasti akan dialami.
Begitu juga dengan mulai pudarnya alis. "Bentuk dan posisi alis kita akan berubah seiring bertambahnya usia," kata Jaliman.
"FaceApp harus digunakan hanya untuk bersenang-senang dan orang-orang tidak harus bergantung pada foto terlihat seperti apa ketika mereka bertambah tua," tambahnya.
Advertisement