Liputan6.com, Jakarta Seorang anak laki-laki 3 tahun asal Orlando, Amerika Serikat meninggal dunia setelah terjebak di dalam mesin cuci. Anak yang tidak disebutkan namanya ini bermain dengan saudara kandungnya dan terkunci di dalam mesin cuci hingga kekurangan oksigen.
“Kami percaya bahwa pintu mesin cuci tertutup dan tidak ada udara di dalamnya. Kami masih menyelidiki kematian yang tragis ini sebagai kecelakaan,” ucap Cory Burkarth, petugas informasi public di Orlando Police Department.
Baca Juga
Burkarth juga menambahkan, para penyelidik masih melihat spesifikasi mesin cuci tersebut untuk mencari tahu apa yang sebenarnya terjadi. Dari sudut pandang keamanan, kasus ini menjadi peringatan bagi orang tua dan orang dewasa.
Advertisement
“Ketika saya kecil, mesin cuci hanya berwarna putih. Tapi saat ini, mesin cuci dibuat dengan warna semenarik mungkin, memiliki tombol-tombol yang menyala, suara yang baik, dan jendela tembus pandang yang jelas. Hal tersebut dapat membuat anak kecil tertarik dan mereka mungkin mengira mesin tersebut sebagai mainan yang menyenangkan,” tambah Burkarth seperti dilansir Today, Minggu (11/8/2019).
Saksikan juga video menarik berikut ini:
Pengingat bagi Orangtua
Hal ini menjadi pengingat bahwa orang tua seharusnya lebih sadar mengenai keamanan sang anak. Orang tua perlu memastikan bahwa setiap teman, anggota keluarga, atau pengasuh anak mengetahui risiko bermain di sekitar mesin cuci.
Burkarth merekomendasikan agar mesin cuci berada di ruangan tertutup sehingga tidak dapat dijangkau oleh anak kecil.
"Kami meminta orang tua menjadikan ini sebagai pelajaran untuk mereka sendiri,” tutup Burkarth.
Penulis: Diviya Agatha
Advertisement