Liputan6.com, Jakarta Ada anggapan yang beredar di masyarakat bawah olahraga bisa mengurangi atau menghilangkan bau mulut (halitosis). Bahkan ada juga warganet yang menuliskan tips cara menghilangkan bau mulut dengan olahraga.
Ini dikarenakan olahraga ringan secara teratur, terutama menjelang atau sesudah berbuka puasa dinilai bermanfaat. Olahraga dapat melepaskan zat-zat beracun dalam tubuh, termasuk bau pada mulut.
Advertisement
Lantas apakah anggapan tersebut benar? Dokter gigi Dina Adrianti pernah menjelaskan, cara mengurangi bau mulut dengan berolahraga itu tidak tepat. Keduanya tidak saling berkaitan.
“Enggak ada hubungannya, antara olahraga dengan mengurangi bau mulut. Justru saat kita berolahraga, cairan tubuh akan berkurang, termasuk air liur. Jumlah air liur akan sedikit,” jelas Dina melalui siaran Live Streaming Radio Kesehatan Kementerian Kesehatan beberapa waktu silam, ditulis Senin (9/9/2019).
Jumlah air liur yang sedikit tidak akan mampu membersihkan plak-plak di dalam mulut. Plak yang tidak sepenuhnya dibersihkan air liur inilah yang akan menimbulkan bau mulut tak sedap.
Simak Video Menarik Berikut Ini:
Bersihkan Gigi dan Lidah
Untuk mengatasi bau mulut, cara terbaik adalah menjaga kebersihan mulut, baik gigi maupun lidah. Rajin menggosok gigi dan membersihkan sisa makanan yang menyelip pada gigi dapat membantu atasi bau mulut.
“Menggosok gigi bisa membantu (atasi bau mulut), tapi kita juga harus membersihkan sisa makanan yang menyelip. Itu bisa menggunakan benang gigi,” lanjut Dina yang berpraktik di RS Anak dan Bunda Harapan Kita Jakarta.
Tak lupa menjaga kebersihan lidah. Lidah yang kering ditandai lapisan putih. Hal itu harus dibersihkan karena bisa menyebabkan bau mulut.
“Lidah bisa dibersihkan dengan cara digosok menggunakan sikat gigi. Bisa juga menggunakan alat pembersih lida,” Dina menerangkan.
Advertisement