Liputan6.com, Jakarta - Gatal adalah hal yang rumit dipahami. Menurut dermatolog dan anggota American Academy of Dermatology, Alix J. Charles, MD, terkadang menemukan penyebabnya mudah, seperti terkena terkena poison ivy saat berkebun. Terkadang pula sulit menemukan alasan di balik keinginan untuk segera menggaruk itu.
Dokter kulit bersertifikat asal Amerika Serikat, Melanie Grossman menjelaskan bahwa rasa gatal timbul karena kulit memiliki reseptor yang disebut pruriceptors (ujung saraf yang mendeteksi gatal) terstimulasi, sebagai bagian respons imunitas tubuh untuk mengeluarkan zat bernama histamin, yang mengakibatkan gatal.
Baca Juga
Sebenarnya, gatal merupakan cara tubuh memberitahu akan adanya bahaya seperti sumber alergi, parasit dan sebagainya, yang mengiritasi kulit.
Advertisement
Dan berikut beberapa penyebab terjadinya gatal yang tidak Anda sadari, seperti dikutip dari situs Health pada Sabtu, 11 Oktober 2019 ;
Bahan kimia atau obat
Menurut Melanie, terkadang bahan kimia dalam tubuh bisa menyebabkan gatal. Misalkan obat seperti opioids memiliki efek samping gatal-gatal. Penyakit seperti ginjal dan hati juga dapat menyebabkan gatal akibat penumpukan racun.
Gatal psikogenik
Disebabkan oleh munculnya serotonin dan norepinefrin, yang disertai oleh kecemasan, depresi dan stres.
“Jika Anda sedang mengalami stres seperti karena meninggalnya anggota keluarga atau perceraian, terkadang rasa gatal akan timbul,” kata Alix. Panas juga bisa membuat Anda gatal.
Penyebab Gatal
Gatal neuropatik
Alasan ini paling jarang terjadi karena tidak ada masalah pada kulit. Namun otak merasakan gatal, jelas dermatolog itu. Hal ini bisa terjadi bila ada kerusakan dalam sistem saraf.
Kulit kering atau iritasi
Menurut anggota American Academy of Dermatology itu, kulit kering umumnya menimbulkan gatal dan bisa diatasi dengan pelembab. Kondisi kulit seperti eksim dan psoriasis juga dapat menyebabkan kulit Anda gatal.
Kenapa menggaruk itu sangat memuaskan
Menggaruk terasa enak karena itu mengalihkan pikiran dari iritasi.
“Saat menggaruk, tercipta sensasi yang baru. Tergantung pada seberapa parah Anda menggaruk, rasa sakit yang timbul bisa parah atau sedikit saja,” kata Alix.. Untuk sementara, ini juga bisa menimbulkan rasa lega.
Namun, berhati-hatilah saat menggaruk. Karena rasa gatal bisa semakin parah akibat garukan dan berpotensi menciptakan luka baru pada kulit Anda.
Bila gatalnya tidak hilang
“Pengobatan terbaik untuk gatal adalah menghilangkan penyebabnya,” kata Alix.
Penulis : Selma Vandika
Advertisement