Liputan6.com, Palangka Raya Dalam kasus tertentu ada wanita yang tidak menggunakan alat kontrasepsi seperti pil KB dan menstruasi tak kunjung datang selama berbulan-bulan. Lalu, bila diperhatikan lagi wajahnya berjerawat. Kondisi apakah itu?Â
Di sela-sela pemaparan di Kantor BKKBN Palangka Raya, Kalimantan Tengah, Kepala BKKBN Hasto Wardoyo menjelaskan kondisi tersebut.
Baca Juga
"Kondisi pasien karena kelebihan androgen. Hormon androgen ada pada pria dan wanita, yang berperan sebagai hormon reproduksi," kata Hasto di Kantor BKKBN Palangka Raya, Kalimantan Tengah, kemarin (9/12/2019).
Advertisement
Hormon androgen diproduksi di ovarium layaknya estrogen. Hormon ini memengaruhi kesuburan.
"Kalau kelebihan hormon androgen bisa menyebabkan menstruasi tidak teratur, bahkan tidak menstruasi. Dokter harus pandai memeriksa kondisi ini," kata pria dengan latar belakang dokter spesialis kebidanan dan kandungan konsultan fertilitas ini. Â
Â
Saksikan Juga Video Menarik Berikut:
Ciri-Ciri Wanita Kelebihan Hormon Androgen
Ciri-ciri wanita yang mengalami kelebihan hormon androgen berupa tumbuh rambut lebat di area tubuh. Muncul kumis, rambut di bagian dada dan perut.
"Efeknya juga bikin wanita subur sulit hamil Ini yang dikenal polisistik ovarium sindrom (PCOS)," Hasto menambahkan.
Untuk pengobatan, dokter akan merekomendasikan obat anti-androgen. Obat ini mengandung siproteron asetat, anti androgen untuk mengurangi jumlah hormon tersebut.
"Jadi, obatnya bikin rambut halus dan bisa menstruasi teratur lagi," lanjut Hasto.
Advertisement