Sukses

Cerita Celine Dion Tak Mau Berkencan Usai Suami Meninggal

Diva pop dunia Celine Dion mengaku dia tidak siap untuk pindah hati dengan orang baru meski sang suami sudah meninggal hampir 4 tahun lalu.

Liputan6.com, Jakarta - Penyanyi yang merupakan diva pop dunia, Celine Dion mengaku bahwa dia tidak siap untuk melabuhkan hatinya dengan orang baru seusai sang suami meninggal beberapa tahun lalu. 

"Aku tidak berkencan. Aku belum siap untuk berkencan," kata Dion saat diwawancarai Today.

Baginya, ia sudah merasa beruntung dansenang memiliki begitu banyak orang yang telah membuatnya bahagia. Dion telah kehilangan sang suami sejak 2016 silam, Rene Angelil.

Suami sekaligus mantan manajernya itu menderita serangan jantung pada usia 71. Ia masih ingat pesan terakhir Angelil yang dia terima sebelum pertunjukan.

"Dia menelepon saya sebelum pertunjukan dan memberi saya sedikit pesan: 'Aku mencintaimu,'" kata wanita 51 tahun itu.

"Ketika saya pulang ke rumah malam itu, sudah sangat, sangat terlambat. Saya tidak ingin menghampirinya dan membangunkannya hanya untuk memberinya ciuman, hanya untuk membangunkannya, dan kemudian dia tidak dapat tidur lagi. Dan keesokan paginya, dia pergi, " lanjutnya.

Walaupun begitu, Dion merasa sang suami tidak lagi menderita. Melalui album Courage yang dirilis November lalu itu, mewakili seluruh rasa kehilangan sosok penting dalam hidupnya. 

 

Simak Video Menarik Berikut:

2 dari 3 halaman

Kehilangan adalah hal yang normal

Dilansir pada laman Prevention, tidak siap berkencan setelah kehilangan pasangan adalah hal yang normal.

"Kehilangan membuat kita merasa rentan terhadap segala jenis keterikatan emosional dan fisik," kata Paul Hokemeyer, dokter sekaligus penulis "Fragile Power: Why Having Everything Is Never Enough; Lessons from Treating the Wealthy and Famous"

Hokemeyer juga mengatakan bahwa orang yang ditinggal pergi pasangan tidak memiliki ruang emosional lebih untuk mencoba dan terhubung dengan siapa pun. Selain itu, ia juga mengatakan bahwa kesedihan dapat seperti tersesat.

"Jika Anda berjuang untuk berkencan setelah wafatnya pasangan, jangan khawatir. Kuncinya adalah mengembangkan kapasitas diri untuk menikmati dan menghormati perasaan Anda," lanjutnya.

 

3 dari 3 halaman

Kapan Siap Berkencan Lagi?

Seiring berjalannya waktu, untuk mengetahui kapan untuk siap berkencan lagi, Hokemeyer mengatakan bahwa perasaan siap untuk berkencan lagi akan muncul ketika Anda merasa bahwa pasangan yang hilang akan menerima, mendukung, atau mendorong Anda untuk menemukan kebahagiaan dengan pasangan baru. Sementara, pada kasus Dion nampaknya masih merasa kehilangan sang suami.

“Aku rindu disentuh. Aku rindu dipeluk. Aku rindu diberi tahu, 'Kamu cantik,' 'kata Dion.

"Aku merindukan pacar apa dan aku merindukan apa yang akan dilakukan seorang suami."

"Saya menjaga jiwa dan hati saya tetap terbuka," lanjutnya.

"Karena saya sangat mencintai, Anda tahu — dengan penggemar saya dan anak-anak saya dan keluarga saya. Dan saya merasakan cinta itu, dan itu membuat saya terus maju. Tetapi cinta, cinta, cinta, cinta, cinta, cinta — cinta sejati , romansa, cinta romantis — tidak ada. Tapi tidak apa-apa. "

“Aku harus melebarkan sayapku. Dan saya harus membuktikan kepada diri saya sendiri, kepada anak-anak saya, kepada tim saya, kepada penggemar saya, bahwa saya baik-baik saja,” lanjutnya.

 

 

Penulis : Lorenza Ferary