Kenapa Terasi Harus Dimasak Dulu Sebelum Dimakan?

Terasi dan Kisah 3 Serangan Gagal Padjajaran ke Cirebon — Gara-gara terasi, tiga pasukan ekspedisi yang dikirim Kerajaan Padjajaran batal menyerang Cirebon. (Wikipedia)

Liputan6.com, Jakarta Terasi merupakan salah satu bumbu masakan khas Indonesia. Bumbu yang menggunakan bahan dasar udang, rebon, atau ikan itu kerap digunakan untuk hidangan seperti sambal, tumis, gado-gado, hingga nasi goreng.

Cita rasa terasi yang khas akan menambah sensasi aroma dan rasa tersendiri pada masakan. Tapi, pernahkah terpikir mengapa terasi perlu dimasak dahulu sebelum dikonsumsi?

Pada banyak masakan, terasi jarang dikonsumsi mentah atau sebaiknya memang tidak dikonsumsi mentah karena berbahaya. Terasi mentah dikhawatirkan memiliki kandungan bahan kimia maupun bakteri yang menyebabkan penyakit. Seperti halnya telur mentah ataupun makanan mentah lain, terasi pun sebaiknya dimasak dulu.

2 dari 2 halaman

Terasi Perlu DImasak

Karena diolah dari rebon yang merupakan bahan mentah dan dibuat dengan tangan, akan lebih baik baik jika terasi dimasak lebih dulu. Terasi sebaiknya digoreng, dikukus, atau dibakar lebih dulu sebelum dimasukkan ke dalam masakan. Memasaknya merupakan cara terbaik membunuh bakteri penyebab penyakit maupun menghilangkan kemungkinan bahaya dari bahan kimia.

Jadi, itulah alasan mengapa sebagai terasi sebaiknya tidak dimakan dalam keadaan mentah. Untuk menjaga keamanan dan kesehatan tubuh, bumbu masakan seperti terasi lebih tetap harus dimasak.

Penulis: Febi Anindya Kirana

Sumber: Fimela.com