Liputan6.com, Jakarta Duka menyelimuti keluarga Sule. Lina, mantan istrinya, diduga meninggal dunia karena serangan jantung pada Sabtu, 4 Januari 2020.
Kabar ini sontak mengejutkan banyak pihak, karena selama ini Lina terlihat sehat. Belum lama ini, anak-anaknya pun sering bertemu dengannya.
Baca Juga
Sampai sekarang serangan jantung menjadi penyebab utama kematian terbesar di seluruh dunia. Serangan jantung dapat menimpa siapa saja, baik pria maupun wanita. Kabar buruknya, wanita lebih berisiko terkena serangan jantung.
Advertisement
Dilansir dari laman Nypost, wanita seperti halnya Lina mantan istri Sule lebih berisiko meninggal karena serangan jantung dibandingkan pria, menurut penelitian terbaru dari University of Ottawa Heart Institute. Benarkah demikian?
Â
Serangan Jantung Rentan pada Wanita seperti Lina Mantan Istri Sule
Dokter Spesialis Jantung dari Rumah Sakit Jantung Harapan Kita, Dr dr Anwar Santoso SpJP FIHA, PhD mengatakan bahwa serangan jantung paling rentan dialami oleh wanita yang sudah memasuki masa menopause.
Bila wanita itu diketahui masih dalam usia subur, risiko mengalami serangan jantung lebih rendah, kecuali kalau memiliki riwayat jantung bawaan atau katup.
"Pada istrinya Sule, kita tidak tahu bagaimana riwayatnya," kata Anwar saat dihubungi Health Liputan6.com pada Sabtu, 4 Januari 2020.
Ada pun gejala serangan jantung pada wanita, seperti yang dijelaskan dr Anwar, hampir sama kayak pria. Di antaranya muncul rasa sakit di dada lebih 15 menit, disertai mual, muntal, sesak napas, dan berdebar-debar.
"Ini tanda-tanda yang sering didapat pada pasien jantung koroner atau serangan jantung," ujarnya.
Advertisement