Pasien Positif Corona di Indonesia yang Meninggal Juga Idap Penyakit Paru Menahun

Istana Beberkan Perkembangan Baru Kasus Corona — Juru Bicara Indonesia untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto memberikan keterangan di Kantor Presiden, Jakarta, Jumat (6/3/2020). Mereka yang kontak dekat sudah kami lakukan pemeriksaan dan sedang kita observasi untuk empat orang kita duga kuat positif. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Liputan6.com, Jakarta - Pasien positif Virus Corona di Indonesia dengan identitas nomor 25 meninggal dunia. Juru Bicara untuk Penanganan COVID-19 di Indonesia, Achmad Yurianto, mengatakan, orang tersebut meninggal pada Rabu dini hari, 11 Maret 2020, sekitar pukul 02.00.

"Pasien ini masuk di rumah sakit sudah dalam keadaan sakit berat," kata Achmad Yurianto.

Daftar Nominasi dan Pemenang 29th Asian Television Awards Hari Pertama, Emtek Grup Raih 4 Penghargaan

Sehingga, tidak benar kalau pasien nomor 25 itu meninggal dunia karena Virus Corona.

"Pasien ini ada faktor penyakit yang mendahuluinya di antaranya diabetes, hipertensi, hipertiorid, dan paru menahun yang sudah cukup lama diderita," ujar Yurianto.

Kasus nomor 025 positif Virus Corona di Indonesia adalah seorang wanita, warga negara asing (WNA), berumur 53 tahun.

"Saat ini Sedang dalam proses pengiriman jenazah. Saat perawatan didampingi suaminya," Katanya.

Simak Video Menarik Berikut Ini

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengkonfirmasi jumlah positif virus corona saat ini menjadi 19 orang. Ini merupakan lanjutan dari pemeriksaan dengan CPR dikonfrmasi dengan sequencing.